Ganti Oli Vario 125: Panduan Lengkap Jarak Tempuh dan Langkah Mudah

Darius Rangga

Bagi pengguna sepeda motor matic Honda Vario 125, perawatan rutin menjadi hal yang sangat penting untuk menjaga performa dan keawetan kendaraan. Salah satu aspek perawatan yang tidak boleh terlewatkan adalah penggantian oli mesin secara berkala. Namun, muncul pertanyaan yang sering menghantui pemilik Vario 125: setiap berapa kilometer sebenarnya oli mesin harus diganti?

Rekomendasi Jarak Tempuh Ganti Oli Vario 125

Menurut buku panduan resmi Honda, berikut adalah rekomendasi jarak tempuh untuk penggantian oli mesin pada motor Vario 125:

  • Kondisi Normal: Setiap 4.000 kilometer atau 6 bulan sekali, mana yang tercapai lebih dulu.
  • Kondisi Berat: Setiap 2.000 kilometer atau 3 bulan sekali, mana yang tercapai lebih dulu.

Kondisi Berat yang Dimaksud

  • Sering berkendara di daerah macet atau stop-and-go.
  • Sering membawa beban berat (boncengan maupun barang).
  • Berkendara di daerah berdebu atau tercemar.
  • Jarang menggunakan sepeda motor.

Mengapa Ganti Oli Secara Teratur Penting?

Oli mesin memiliki fungsi vital dalam menjaga performa dan keawetan mesin motor. Berikut adalah alasan mengapa penggantian oli secara teratur sangat penting:

  • Melumasi Komponen Mesin: Oli membentuk lapisan pelindung pada komponen mesin, mengurangi gesekan dan keausan.
  • Menghilangkan Kotoran: Oli membantu menghilangkan kotoran, jelaga, dan partikel logam yang dihasilkan akibat proses pembakaran.
  • Mengontrol Suhu: Oli menyerap dan mendistribusikan panas yang dihasilkan oleh mesin, mencegah terjadinya overheating.
  • Mencegah Karat: Oli mengandung aditif yang melindungi komponen mesin dari korosi.

Cara Mudah Ganti Oli Vario 125

Mengganti oli Vario 125 sebenarnya tidaklah sulit. Anda bisa melakukannya sendiri dengan mengikuti langkah-langkah berikut:

  1. Siapkan Alat dan Bahan: Kunci pas 17 mm, kunci ring 12 mm, wadah penampung oli bekas, oli mesin baru (0,8 liter), filter oli baru.
  2. Panaskan Mesin: Nyalakan mesin dan biarkan selama beberapa menit hingga oli menjadi hangat. Ini akan memudahkan pengaliran oli.
  3. Posisikan Motor: Tempatkan motor pada posisi standar tengah atau paddock untuk mempermudah akses.
  4. Buang Oli Bekas: Letakkan wadah penampung di bawah lubang pembuangan oli. Gunakan kunci ring 12 mm untuk membuka baut pembuangan dan biarkan oli mengalir keluar.
  5. Ganti Filter Oli: Setelah oli terkuras, lepaskan filter oli lama menggunakan kunci pas 17 mm. Olesi seal filter oli baru dengan sedikit oli dan pasang pada tempatnya.
  6. Tambahkan Oli Baru: Tuangkan oli mesin baru ke dalam lubang pengisian oli. Gunakan corong agar oli tidak tumpah.
  7. Pasang Kembali Baut Pembuangan: Pasang kembali baut pembuangan dan kencangkan menggunakan kunci ring 12 mm.
  8. Starter Mesin: Nyalakan mesin dan biarkan selama beberapa menit.
  9. Cek Level Oli: Gunakan dipstick oli untuk memeriksa level oli. Pastikan level oli berada pada batas yang ditentukan (antara garis bawah dan atas).
BACA JUGA  Bongkar Mesin Vario 125: Rincian Biaya dan Panduan Langkah demi Langkah

Tips Tambahan

  • Gunakan oli mesin berkualitas sesuai rekomendasi pabrikan Honda.
  • Ganti filter oli setiap kali ganti oli.
  • Catat jarak tempuh atau tanggal penggantian oli untuk memudahkan pemantauan.
  • Jika Anda jarang menggunakan motor, ganti oli setiap 3-4 bulan sekali.
  • Periksa level oli secara berkala, terutama sebelum melakukan perjalanan jauh.

Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat memastikan bahwa oli mesin Vario 125 Anda diganti secara teratur dan sesuai dengan kondisi penggunaan. Hal ini akan membantu menjaga performa dan keawetan motor Anda dalam jangka panjang.

Baca Juga

Bagikan:

Ads - Before Footer