Kapasitas Oli Vario 110
Untuk menjaga performa mesin motor matic kesayangan Anda, salah satu aspek penting yang harus diperhatikan adalah oli mesin. Vario 110, sebagai salah satu motor matic terlaris di Indonesia, memiliki kapasitas oli mesin yang perlu diketahui agar perawatannya dapat dilakukan secara optimal.
Menurut buku panduan resmi Honda, kapasitas oli mesin Vario 110 adalah 0,8 liter jika tidak dilakukan penggantian filter oli, dan 1 liter jika dilakukan penggantian filter oli. Pengukuran kapasitas oli ini dilakukan berdasarkan kondisi mesin yang berada pada suhu normal dan posisi motor tegak lurus.
Jenis Oli Vario 110
Pemilihan jenis oli mesin yang tepat juga sangat berpengaruh terhadap performa mesin motor. Untuk Vario 110, Honda merekomendasikan penggunaan oli mesin dengan spesifikasi SAE 10W-30 dan standar JASO MB.
- SAE 10W-30: Angka 10W menunjukkan tingkat kekentalan oli pada suhu dingin, sedangkan angka 30 menunjukkan tingkat kekentalan pada suhu tinggi. Oli dengan spesifikasi ini cocok digunakan pada kondisi iklim tropis seperti di Indonesia.
- JASO MB: Standar JASO MB adalah standar oli mesin khusus untuk motor matic yang memberikan perlindungan ekstra terhadap gesekan dan keausan.
Interval Ganti Oli Vario 110
Selain kapasitas dan jenis oli, interval penggantian oli juga perlu diperhatikan. Honda merekomendasikan untuk melakukan penggantian oli mesin Vario 110 setiap 4.000 km atau 6 bulan sekali, mana pun yang tercapai lebih dahulu.
Namun, interval penggantian oli tersebut dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor, seperti:
- Kondisi jalan yang dilalui (banyak macet atau tidak)
- Jarak tempuh harian
- Muatan yang dibawa
- Kondisi mesin motor
Oleh karena itu, disarankan untuk memantau kondisi oli mesin secara berkala dan segera mengganti oli jika sudah terlihat kotor atau berkurang volumenya.
Cara Mengecek Oli Vario 110
Mengecek kondisi dan volume oli mesin Vario 110 sangatlah mudah. Berikut langkah-langkahnya:
- Pastikan motor dalam keadaan mati dan telah didiamkan beberapa saat.
- Buka dipstik oli yang terletak di sebelah kanan mesin.
- Bersihkan dipstik menggunakan kain bersih.
- Masukkan kembali dipstik ke dalam lubang dan tarik kembali.
- Amati level oli pada dipstik. Level oli harus berada di antara tanda "MIN" dan "MAX".
Jika level oli berada di bawah tanda "MIN", segera tambahkan oli sesuai dengan kapasitas yang diperlukan. Sebaliknya, jika level oli melebihi tanda "MAX", kurangi sedikit oli.
Cara Mengganti Oli Vario 110
Penggantian oli Vario 110 dapat dilakukan sendiri di rumah jika Anda memiliki keahlian dan peralatan yang memadai. Berikut langkah-langkah penggantian oli Vario 110:
Alat dan Bahan:
- Oli mesin baru sesuai spesifikasi
- Filter oli baru (jika diperlukan)
- Kunci pas
- Kunci filter oli (jika diperlukan)
- Wadah penampung oli bekas
- Kain lap bersih
Langkah-langkah:
- Panaskan mesin motor sebentar agar oli menjadi lebih encer.
- Matikan mesin dan letakkan motor pada standar tengah.
- Letakkan wadah penampung oli bekas di bawah mesin.
- Buka baut pembuangan oli menggunakan kunci pas.
- Biarkan oli mesin terkuras hingga habis.
- Ganti filter oli jika diperlukan.
- Pasang kembali baut pembuangan oli dan kencangkan.
- Tuangkan oli mesin baru sesuai dengan kapasitas yang dibutuhkan melalui lubang pengisian oli.
- Periksa level oli menggunakan dipstik dan sesuaikan jika perlu.
- Hidupkan mesin motor selama beberapa saat untuk memastikan tidak ada kebocoran.
Kesimpulan
Kapasitas oli mesin Vario 110 adalah 0,8 liter jika tidak dilakukan penggantian filter oli, dan 1 liter jika dilakukan penggantian filter oli. Jenis oli yang direkomendasikan adalah SAE 10W-30 dengan standar JASO MB. Interval penggantian oli adalah setiap 4.000 km atau 6 bulan sekali. Cara mengecek dan mengganti oli Vario 110 cukup mudah dan dapat dilakukan sendiri di rumah. Dengan merawat oli mesin secara teratur, Anda dapat menjaga performa mesin Vario 110 tetap optimal dan memperpanjang usia pakai motor.
