Menilik Perbedaan Kruk As Vario 125 dan Vario 150 Secara Menyeluruh

Rudi Soebiantoro

Kruk as merupakan komponen krusial dalam mesin motor karena berperan dalam mengubah gerak naik turun piston menjadi gerak putar. Pada motor Honda Vario, komponen ini hadir dalam dua varian berbeda sesuai dengan spesifikasi mesin, yaitu Vario 125 dan Vario 150. Lantas, apa saja perbedaan kruk as antara kedua motor tersebut? Berikut ulasan lengkapnya:

1. Dimensi dan Berat

Perbedaan utama kruk as Vario 125 dan Vario 150 terletak pada dimensi dan beratnya. Kruk as Vario 125 memiliki panjang crankshaft 49,5 mm dan berat 1,2 kg, sedangkan kruk as Vario 150 berdimensi panjang crankshaft 52,4 mm dengan bobot mencapai 1,5 kg. Perbedaan dimensi ini disebabkan oleh ukuran piston dan langkah piston yang berbeda pada kedua mesin.

2. Spesifikasi Material

Meskipun terbuat dari bahan yang sama, yaitu baja, kedua kruk as tersebut memiliki spesifikasi material yang berbeda. Kruk as Vario 125 menggunakan material baja SCM415H, sedangkan kruk as Vario 150 mengadopsi baja SCM435H. Baja SCM435H memiliki kekerasan dan ketahanan yang lebih tinggi terhadap keausan dibandingkan SCM415H.

3. Sistem Pelumasan

Kruk as pada Vario 125 dan Vario 150 sama-sama dibekali dengan sistem pelumasan forced. Artinya, oli mesin dipompa ke dalam kruk as secara paksa untuk memberikan pelumasan yang optimal pada bearing dan permukaan antarmuka kruk as. Namun, terdapat perbedaan pada kapasitas oli mesin yang diperlukan. Vario 125 membutuhkan kapasitas oli 0,8 liter, sementara Vario 150 memerlukan 1 liter oli mesin.

BACA JUGA  Mengenal Lebih Dekat: Profil Noken As Vario 125 Standar

4. Jumlah Bob Counterweight

Bob counterweight merupakan beban keseimbangan yang dipasang pada kruk as untuk meredam getaran mesin. Kruk as Vario 125 hanya memiliki satu bob counterweight, sedangkan kruk as Vario 150 dilengkapi dengan dua bob counterweight. Penambahan bob counterweight pada Vario 150 bertujuan untuk mengurangi getaran yang dihasilkan oleh mesin dengan kapasitas yang lebih besar.

5. Bearing dan Seal

Konstruksi bearing dan seal pada kruk as Vario 125 dan Vario 150 juga berbeda. Kruk as Vario 125 menggunakan bearing jenis plain bearing, sedangkan Vario 150 mengadopsi needle bearing yang lebih tahan beban. Selain itu, kruk as Vario 150 juga dilengkapi dengan seal oli ganda pada bagian poros engkol, sedangkan Vario 125 hanya memiliki satu seal oli.

6. Harga

Perbedaan spesifikasi tersebut tentu berimbas pada harga kruk as kedua motor ini. Kruk as Vario 125 umumnya dibanderol dengan harga sekitar Rp400.000 hingga Rp500.000, sedangkan kruk as Vario 150 dijual dengan harga yang lebih mahal, yaitu antara Rp500.000 hingga Rp600.000.

Kesimpulan

Meskipun memiliki fungsi yang sama, kruk as Vario 125 dan Vario 150 memiliki perbedaan yang cukup signifikan dari segi dimensi, spesifikasi material, sistem pelumasan, jumlah bob counterweight, bearing dan seal, serta harga. Perbedaan tersebut disesuaikan dengan spesifikasi mesin kedua motor yang berbeda. Pemilihan kruk as yang tepat sangat penting untuk menjaga performa dan keandalan mesin motor Vario.

Baca Juga

Bagikan:

Ads - Before Footer