Ganti Oli Vario 125 Tiap Berapa KM? Catat Jarak Idealnya!

Rudi Soebiantoro

Menjaga kesehatan mesin skuter kesayangan seperti Honda Vario 125 membutuhkan perawatan rutin, salah satunya adalah mengganti oli mesin. Penggantian oli secara berkala sangat penting untuk memastikan performa mesin tetap optimal dan terhindar dari kerusakan dini.

Namun, taukah Anda dengan pasti berapa jarak tempuh yang ideal untuk mengganti oli Vario 125? Jawabannya tidak sesederhana yang Anda kira. Ada beberapa faktor yang memengaruhi frekuensi penggantian oli, seperti jenis oli yang digunakan, kondisi berkendara, hingga intensitas penggunaan motor.

Jenis Oli Mesin Vario 125

Honda merekomendasikan untuk menggunakan oli mesin dengan kekentalan 10W-30 untuk Vario 125. Kekentalan oli ini cocok untuk kondisi iklim tropis di Indonesia yang cenderung panas dan lembap.

Kondisi Berkendara

Kondisi berkendara yang berat, seperti sering menerobos kemacetan atau berkendara jarak jauh dengan kecepatan tinggi, akan membuat oli mesin lebih cepat terdegradasi. Oleh karena itu, pemilik Vario 125 yang sering menghadapi kondisi berkendara seperti ini disarankan untuk mengganti oli lebih sering.

Intensitas Penggunaan Motor

Semakin sering Vario 125 digunakan, semakin cepat pula oli mesin akan terkontaminasi oleh kotoran dan partikel logam hasil gesekan mesin. Motor yang digunakan untuk aktivitas harian yang intens, seperti ojek atau kurir, tentu harus mengganti oli lebih sering dibandingkan motor yang hanya digunakan untuk jarak dekat.

Rekomendasi Jarak Tempuh

Dengan mempertimbangkan faktor-faktor di atas, Honda memberikan rekomendasi jarak tempuh untuk penggantian oli Vario 125, yaitu:

  • Untuk penggunaan normal: Setiap 4.000 km atau 6 bulan, mana yang lebih dulu tercapai.
  • Untuk penggunaan berat: Setiap 2.000 km atau 3 bulan, mana yang lebih dulu tercapai.
BACA JUGA  Angsuran Vario 125: Cicilan Ringan untuk Memiliki Skuter Matic Terbaik

Tanda-Tanda Oli Mesin Harus Diganti

Selain mengikuti rekomendasi jarak tempuh, Anda juga bisa memperhatikan beberapa tanda-tanda yang mengindikasikan bahwa oli mesin Vario 125 sudah harus diganti, seperti:

  • Warna oli berubah menjadi hitam pekat.
  • Tercium bau terbakar dari mesin.
  • Suara mesin terdengar lebih kasar dari biasanya.
  • Performa mesin terasa menurun.

Dampak Terlambat Ganti Oli

Menunda penggantian oli mesin Vario 125 dapat menimbulkan dampak negatif pada mesin, antara lain:

  • Gesekan antar komponen mesin meningkat.
  • Suhu mesin naik lebih tinggi.
  • Kerusakan komponen mesin pada jangka panjang.

Cara Mengganti Oli Vario 125

Untuk mengganti oli Vario 125, Anda bisa melakukannya sendiri dengan mengikuti langkah-langkah berikut:

  1. Siapkan oli mesin baru, kunci sok, dan wadah penampung oli bekas.
  2. Panaskan mesin motor sebentar untuk mengencerkan oli.
  3. Letakkan wadah penampung oli di bawah lubang pembuangan oli yang terletak di bagian bawah mesin.
  4. Gunakan kunci sok untuk membuka lubang pembuangan oli.
  5. Biarkan oli bekas mengalir keluar hingga habis.
  6. Setelah oli bekas habis, bersihkan lubang pembuangan oli dan pasang kembali bautnya.
  7. Tuangkan oli baru ke dalam lubang pengisian oli pada bagian atas mesin.
  8. Gunakan dipstick untuk memeriksa ketinggian oli.
  9. Jalankan mesin motor selama beberapa menit, lalu periksa kembali ketinggian oli dan sesuaikan jika perlu.

Tips Mengganti Oli Vario 125

  • Gunakan oli mesin yang direkomendasikan Honda untuk Vario 125.
  • Ganti oli secara rutin sesuai dengan rekomendasi jarak tempuh atau tanda-tanda yang disebutkan di atas.
  • Periksa ketinggian oli secara teratur menggunakan dipstick.
  • Jangan membuang oli bekas sembarangan, serahkan ke tempat pengumpulan limbah yang resmi.

Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat memastikan bahwa mesin Vario 125 Anda selalu terawat dengan baik dan performanya tetap optimal. Jangan lupa untuk selalu berkendara dengan aman dan nyaman.

BACA JUGA  Warna Vario 125 yang Paling Laris, Mana Pilihanmu?

Baca Juga

Bagikan:

Ads - Before Footer