Bagi pemilik Honda Vario 110, mengetahui cara cek CDI (Capacitor Discharge Ignition) yang mati sangat penting untuk memastikan mesin motor berjalan optimal. CDI memiliki peran krusial dalam sistem pengapian, sehingga kerusakannya dapat menyebabkan berbagai masalah, seperti susah start, tarikan berat, bahkan mesin mati mendadak.
Untuk menghindari hal tersebut, berikut adalah panduan lengkap cara cek CDI Vario 110 mati yang dapat dilakukan sendiri dengan mudah:
Persiapan:
- Obeng plus (+)
- Kunci pas 8 mm
- Multimeter digital
Langkah-Langkah:
1. Indikasi CDI Mati
- Mesin susah start: Saat menekan tombol starter, mesin tidak menyala atau hanya mentok.
- Tarikan berat: Motor terasa berat saat digeber, terutama pada putaran rendah.
- Mesin mati mendadak: Mesin tiba-tiba mati saat berkendara.
2. Pelepasan CDI
- Gunakan obeng plus (+) untuk membuka dua baut yang menahan penutup CVT di sebelah kanan motor.
- Lepaskan penutup CVT dengan menariknya ke arah luar.
- Cari rumah CDI yang berbentuk kotak berwarna hitam di dekat koil pengapian.
- Gunakan kunci pas 8 mm untuk membuka baut pengikat CDI.
- Tarik CDI keluar dari dudukannya.
3. Pemeriksaan Visual
- Periksa apakah ada kerusakan fisik pada CDI, seperti goresan atau retakan pada casing.
- Amati bagian dalam CDI melalui lubang kecil pada casing. Apakah ada kapasitor yang menggembung atau bocor? Jika ya, kemungkinan CDI rusak.
4. Pemeriksaan Menggunakan Multimeter
- Atur multimeter pada skala Ohm meter (Ω).
- Cari terminal positif (+) dan negatif (-) pada CDI.
- Tempelkan probe multimeter pada terminal positif dan negatif.
- Jika multimeter menunjukkan hambatan yang tak terhingga (OL), CDI kemungkinan besar rusak.
- Jika multimeter menunjukkan hambatan yang rendah, CDI masih berfungsi dengan baik.
Tips Penting:
- Jangan membuka casing CDI karena dapat merusak komponen internal.
- Gunakan multimeter yang memiliki akurasi dan sensitivitas yang baik.
- Lakukan tes pada permukaan yang datar dan stabil.
- Jika Anda tidak yakin dengan hasil tes, bawalah CDI ke bengkel untuk pemeriksaan yang lebih mendalam.
Penyebab CDI Rusak
- Korsleting pada sistem kelistrikan
- Getaran berlebih
- Kelebihan beban
- Faktor usia dan penggunaan
Penanganan CDI Rusak
Jika CDI Vario 110 terbukti rusak, solusi satu-satunya adalah menggantinya dengan yang baru. Anda dapat membelinya di bengkel resmi Honda atau toko onderdil motor terpercaya. Biaya penggantian CDI bervariasi tergantung pada tipe dan merk yang dipilih.
Kesimpulan
Mengetahui cara cek CDI Vario 110 mati sangat membantu pemilik untuk melakukan perawatan dan perbaikan sederhana sendiri. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat mendeteksi kerusakan CDI sedini mungkin dan menggantinya sebelum menimbulkan masalah yang lebih serius pada motor Anda. Ingatlah untuk selalu memeriksa kondisi CDI secara berkala untuk menjaga kinerja mesin tetap optimal.