Merawat skuter matik kesayangan seperti Honda Vario 110 bukan hanya soal ganti oli rutin. Bagian-bagian penting seperti CDI (Capacitor Discharge Ignition) juga perlu dicek berkala agar performa mesin tetap optimal. Nah, bagaimana sih cara mengecek CDI Vario 110 yang mati?
Mengenal CDI dan Fungsinya
CDI merupakan komponen elektronik yang berfungsi mengubah arus listrik tegangan rendah menjadi arus tegangan tinggi. Arus tegangan tinggi ini kemudian dialirkan ke koil pengapian untuk menghasilkan percikan api pada busi. Tanpa percikan api, mesin skuter matik tidak akan bisa hidup.
Gejala CDI Vario 110 Mati
Sebelum langsung mengecek CDI, sebaiknya kenali dulu gejala-gejala yang mengindikasikan CDI bermasalah atau bahkan mati. Berikut ini beberapa gejalanya:
- Mesin susah dihidupkan atau tidak mau hidup sama sekali
- Mesin brebet saat langsam
- Akselerasi mesin terasa berat
- Lampu indikator Check Engine menyala
Cara Cek CDI Vario 110 Mati
Untuk memastikan apakah CDI Vario 110 mati atau tidak, berikut ini langkah-langkah pengecekannya:
1. Persiapan Alat dan Bahan
Alat dan bahan yang dibutuhkan:
- Avometer
- Kunci pas 10 mm
- Kunci busi
- Busi baru
2. Langkah-langkah Pengecekan
- Matikan mesin dan cabut kunci kontak.
- Lepaskan penutup CDI. Penutup CDI biasanya terletak di bawah jok atau di samping mesin.
- Lepaskan CDI dari motor. Gunakan kunci pas 10 mm untuk melepaskan baut pengikat CDI.
- Putar kunci kontak ke posisi "ON".
- Hubungkan avometer. Hubungkan probe merah avometer ke terminal positif CDI, dan probe hitam ke terminal negatif CDI.
- Atur avometer. Atur avometer pada skala yang sesuai dengan spesifikasi CDI Vario 110, yaitu 10-20 Volt.
- Baca hasil pengukuran. Jika CDI masih berfungsi, avometer akan menunjukkan angka sekitar 12-14 Volt.
- Ganti CDI. Jika avometer tidak menunjukkan angka apa pun, kemungkinan CDI sudah mati. Ganti dengan CDI baru.
3. Pengecekan Alternatif
Jika tidak memiliki avometer, ada cara alternatif untuk mengecek CDI Vario 110 yang mati, yaitu:
- Pasang busi baru pada koil pengapian.
- Dekatkan busi ke blok mesin.
- Putar kunci kontak ke posisi "ON".
- Amati busi. Jika CDI berfungsi, akan terlihat percikan api pada busi.
- Jika tidak ada percikan api, kemungkinan CDI sudah mati.
Tips Perawatan CDI Vario 110
Untuk menjaga CDI Vario 110 tetap awet, ikuti tips perawatan berikut ini:
- Hindari penggunaan aki yang tidak sesuai. Gunakan aki dengan spesifikasi yang direkomendasikan oleh pabrikan.
- Bersihkan terminal CDI secara berkala. Terminal CDI yang kotor dapat mengganggu aliran listrik.
- Jangan modifikasi sistem kelistrikan motor. Modifikasi yang tidak tepat dapat merusak CDI.
- Servis motor secara rutin. Servis rutin mencakup pengecekan CDI dan komponen kelistrikan lainnya.
Dengan melakukan pengecekan dan perawatan rutin, CDI Vario 110 akan tetap berfungsi dengan baik, sehingga performa mesin skuter matik kesayangan Anda tetap optimal.
