Jakarta – Motor matic Honda Vario 110 menjadi salah satu sepeda motor yang cukup laris di pasaran Indonesia. Namun, seperti kendaraan lainnya, Vario 110 juga dapat mengalami masalah, salah satunya adalah CDI yang mati. CDI (Capacitor Discharge Ignition) merupakan komponen penting yang berfungsi untuk mengatur pengapian pada motor. Jika CDI mati, maka motor tidak akan bisa menyala.
Gejala CDI Vario 110 Mati
Ada beberapa gejala yang dapat mengindikasikan CDI Vario 110 mati, antara lain:
- Motor tidak dapat dihidupkan
- Mesin mati-matian saat digas
- Lampu indikator FI atau MIL menyala
- Suara mesin kasar dan tidak bertenaga
Cara Mengecek CDI Vario 110
Untuk memastikan apakah CDI Vario 110 mati atau tidak, ada beberapa cara yang dapat dilakukan:
1. Periksa Kabel dan Konektor
Periksa apakah ada kabel atau konektor yang putus atau longgar pada CDI. Pastikan semua kabel terpasang dengan benar dan tidak ada kerusakan.
2. Ukur Tegangan CDI
Gunakan multimeter untuk mengukur tegangan pada CDI. Tegangan pada CDI Vario 110 yang normal berkisar antara 12-15 volt. Jika tegangan di bawah atau di atas rentang tersebut, maka CDI kemungkinan besar sudah mati.
3. Ganti CDI dengan yang Baru
Cara paling akurat untuk memastikan CDI Vario 110 mati adalah dengan menggantinya dengan CDI yang baru. Jika setelah diganti dengan yang baru motor dapat dihidupkan dengan normal, maka CDI lama sudah pasti mati.
Cara Mengatasi CDI Vario 110 Mati
Jika CDI Vario 110 dipastikan mati, maka harus segera diganti dengan yang baru. Berikut langkah-langkah mengganti CDI Vario 110:
- Siapkan CDI baru dan kunci-kunci yang diperlukan.
- Lepaskan jok motor dan cari lokasi CDI.
- Cabut konektor dan kabel yang terhubung ke CDI.
- Lepaskan baut pengikat CDI.
- Pasang CDI baru dan kencangkan baut pengikat.
- Sambungkan kembali konektor dan kabel.
- Pasang kembali jok motor.
Setelah CDI diganti, coba hidupkan motor untuk memastikan motor dapat menyala dengan normal.
Tips Mencegah CDI Vario 110 Mati
Untuk mencegah CDI Vario 110 mati, ada beberapa tips yang dapat dilakukan, antara lain:
- Lakukan perawatan rutin pada motor, termasuk membersihkan filter udara dan mengganti oli mesin.
- Hindari mengendarai motor di genangan air yang tinggi.
- Pastikan semua kabel dan konektor pada CDI dalam kondisi baik.
- Gunakan aki dan busi yang berkualitas baik.
Dengan mengikuti tips tersebut, Anda dapat meminimalisir risiko terjadinya CDI Vario 110 mati dan menjaga motor Anda tetap dalam kondisi prima.
