Jakarta – Honda Vario 110 FI merupakan salah satu skutik laris di Tanah Air. Skutik ini dibekali dengan berbagai fitur dan teknologi canggih, termasuk lampu indikator yang memberikan informasi penting bagi pengendara.
Lampu indikator pada Vario 110 FI umumnya terletak pada panel instrumen di bagian depan motor. Setiap lampu memiliki fungsi dan arti yang berbeda-beda, sehingga pengendara perlu memahaminya dengan baik. Berikut penjelasan lengkap mengenai fungsi masing-masing lampu indikator pada Vario 110 FI:
Lampu Indikator Turn Signal (Sein)
Lampu indikator sein berfungsi untuk memberikan tanda kepada pengendara lain saat hendak berbelok atau pindah jalur. Lampu ini terdiri dari dua jenis, yaitu sein kiri dan sein kanan. Indikator sein kiri berwarna hijau, sedangkan indikator sein kanan berwarna kuning. Lampu akan berkedip secara bergantian saat tombol sein diaktifkan.
Lampu Indikator Hazard
Lampu indikator hazard berfungsi untuk memberikan tanda darurat kepada pengguna jalan lain. Lampu ini akan berkedip secara bersamaan antara kiri dan kanan saat tombol hazard diaktifkan. Biasanya lampu hazard digunakan saat kendaraan berhenti mendadak, mengalami kerusakan, atau dalam kondisi darurat lainnya.
Lampu Indikator High Beam
Lampu indikator high beam berfungsi untuk memberikan tanda bahwa lampu utama motor sedang dalam kondisi lampu jauh. Lampu ini berwarna biru dan akan menyala saat saklar lampu utama pada posisi high beam. Gunakan lampu jauh saat berkendara di malam hari atau pada kondisi jalan yang gelap dan sepi.
Lampu Indikator Low Beam
Lampu indikator low beam berfungsi untuk memberikan tanda bahwa lampu utama motor sedang dalam kondisi lampu dekat. Lampu ini berwarna hijau dan akan menyala saat saklar lampu utama pada posisi low beam. Gunakan lampu dekat saat berkendara di siang hari atau pada kondisi jalan yang terang.
Lampu Indikator Check Engine
Lampu indikator check engine berfungsi untuk memberikan tanda adanya masalah pada mesin atau sistem injeksi motor. Lampu ini berwarna kuning dan akan menyala saat kunci kontak dihidupkan. Namun, jika lampu terus menyala saat motor sedang berjalan, maka pengendara perlu segera memeriksa kondisi motor ke bengkel resmi Honda.
Lampu Indikator Oli
Lampu indikator oli berfungsi untuk memberikan tanda bahwa level oli mesin sedang rendah. Lampu ini berwarna merah dan akan menyala saat kunci kontak dihidupkan. Pengendara perlu segera menambahkan oli mesin jika lampu terus menyala saat motor sedang berjalan.
Lampu Indikator Bensin
Lampu indikator bensin berfungsi untuk memberikan tanda bahwa volume bahan bakar di tangki sedang rendah. Lampu ini berwarna merah dan akan menyala saat kunci kontak dihidupkan. Pengendara perlu segera mengisi bahan bakar jika lampu terus menyala saat motor sedang berjalan.
Lampu Indikator Injeksi
Lampu indikator injeksi berfungsi untuk memberikan tanda bahwa sistem injeksi motor sedang bermasalah. Lampu ini berwarna kuning dan akan menyala saat kunci kontak dihidupkan. Jika lampu terus menyala saat motor sedang berjalan, maka pengendara perlu segera memeriksa kondisi motor ke bengkel resmi Honda.
Lampu Indikator Rem ABS (Vario 110 FI ABS)
Lampu indikator rem ABS berfungsi untuk memberikan tanda bahwa sistem pengereman ABS pada motor sedang aktif. Lampu ini berwarna kuning dan akan menyala saat kunci kontak dihidupkan. Jika lampu terus menyala saat motor sedang berjalan, maka pengendara perlu segera memeriksa kondisi motor ke bengkel resmi Honda.
Tips Merawat Lampu Indikator Vario 110 FI
Untuk menjaga agar semua lampu indikator pada Vario 110 FI berfungsi dengan baik, ada beberapa tips perawatan yang bisa dilakukan oleh pengendara, antara lain:
- Bersihkan panel instrumen secara teratur menggunakan kain lembut dan cairan pembersih khusus.
- Periksa kondisi lampu secara berkala dan segera ganti jika ada yang putus.
- Gunakan lampu LED atau bohlam berkualitas baik untuk mengganti lampu yang putus.
- Hindari memodifikasi sistem kelistrikan motor yang dapat merusak lampu indikator.
Dengan memahami fungsi dan cara merawat lampu indikator pada Vario 110 FI, pengendara dapat mengetahui kondisi motor secara cepat dan tepat. Hal ini sangat penting untuk menunjang keselamatan berkendara dan menjaga performa motor tetap optimal.
