Jakarta – Skutik Honda Vario 125 merupakan salah satu motor matic paling populer di Indonesia. Versi lawas dari motor ini, Vario 125 Old, banyak digunakan karena harganya yang terjangkau dan perawatannya yang mudah. Namun, ada perbedaan mendasar antara Vario 125 Old dan generasi yang lebih baru dalam hal kelistrikannya.
AC vs DC
Singkatan AC dan DC merujuk pada jenis arus listrik yang digunakan pada sistem kelistrikan kendaraan.
- AC (Alternating Current): Arus listrik yang arahnya bolak-balik secara berkala.
- DC (Direct Current): Arus listrik yang arahnya tetap dari kutub positif ke kutub negatif.
Vario 125 Old: AC
Vario 125 Old menggunakan sistem kelistrikan AC. Generator (aki) menghasilkan arus listrik bolak-balik yang kemudian dialirkan ke komponen kelistrikan seperti lampu, klakson, dan sistem pengapian.
Kelebihan Sistem AC
- Lebih sederhana dan murah untuk diproduksi.
- Tahan terhadap lonjakan tegangan dan beban berat.
- Memungkinkan penggunaan lampu halogen yang lebih terang.
Kekurangan Sistem AC
- Tegangan listrik tidak stabil, terutama pada putaran mesin rendah.
- Tidak dapat digunakan untuk mengisi baterai (aki) dengan kapasitas besar.
- Dapat menimbulkan gangguan elektromagnetik pada perangkat elektronik.
Vario 125 Generasi Baru: DC
Pada generasi Vario 125 yang lebih baru, Honda beralih menggunakan sistem kelistrikan DC. Generator (aki) menghasilkan arus listrik searah yang kemudian dialirkan ke regulator dan baterai (aki).
Kelebihan Sistem DC
- Tegangan listrik lebih stabil dan konstan.
- Dapat digunakan untuk mengisi baterai dengan kapasitas besar.
- Tidak menimbulkan gangguan elektromagnetik pada perangkat elektronik.
- Memungkinkan penggunaan lampu LED yang lebih hemat energi.
Kekurangan Sistem DC
- Lebih kompleks dan mahal untuk diproduksi.
- Kurang tahan terhadap lonjakan tegangan dan beban berat.
- Lampu halogen tidak dapat digunakan karena tegangan listrik yang lebih rendah.
Kesimpulan
Perbedaan utama antara Vario 125 Old dan generasi yang lebih baru terletak pada jenis arus listrik yang digunakan pada sistem kelistrikannya. Vario 125 Old menggunakan sistem AC, sedangkan generasi yang lebih baru menggunakan sistem DC. Masing-masing sistem memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri, sehingga penting untuk mempertimbangkan kebutuhan dan preferensi saat memilih motor yang sesuai.