Atasi Tarikan Gas Vario 125 yang Berat, Catat Cara Mudah Ini!

Darius Rangga

Tarikan gas yang berat pada Honda Vario 125 kerap dikeluhkan oleh para pemiliknya. Hal ini tentu mengganggu kenyamanan saat berkendara, terutama saat start dan akselerasi. Jika dibiarkan, kondisi ini bisa memperburuk performa mesin dan mengurangi efisiensi bahan bakar.

Namun, jangan khawatir, ada beberapa cara mudah yang bisa Anda lakukan sendiri untuk mengatasi tarikan gas Vario 125 yang berat. Simak ulasan lengkapnya berikut ini:

1. Bersihkan Karburator

Karburator yang kotor dapat menjadi penyebab utama tarikan gas yang berat. Kotoran yang menumpuk pada karburator dapat menyumbat aliran bahan bakar dan udara, sehingga pasokan bahan bakar ke mesin menjadi terhambat.

Untuk membersihkan karburator, Anda bisa menggunakan cairan pembersih karburator yang banyak dijual di pasaran. Ikuti petunjuk penggunaan pada kemasan cairan dengan hati-hati.

2. Ganti Busi

Busi yang sudah aus atau kotor juga dapat berpengaruh pada tarikan gas. Busi yang tidak berfungsi dengan baik dapat menyebabkan pembakaran yang tidak sempurna, yang berdampak pada tenaga mesin.

Ganti busi secara berkala sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Gunakan busi dengan spesifikasi yang sesuai dengan motor Anda.

3. Periksa Filter Udara

Filter udara yang kotor atau tersumbat dapat membatasi aliran udara ke mesin. Akibatnya, campuran bahan bakar dan udara menjadi tidak seimbang dan kinerja mesin menurun.

Bersihkan atau ganti filter udara secara teratur, terutama jika Anda sering berkendara di daerah berdebu.

BACA JUGA  Sensor TPS Vario 125 Rusak? Ini Ciri-Ciri, Penyebab, dan Cara Mengatasinya

4. Atur Jarak Bebas Klep

Jarak bebas klep yang tidak tepat dapat menyebabkan kebocoran kompresi. Akibatnya, tenaga mesin berkurang dan tarikan gas menjadi berat.

Atur jarak bebas klep sesuai dengan spesifikasi pabrikan menggunakan feeler gauge. Proses ini sebaiknya dilakukan oleh mekanik yang berpengalaman.

5. Bersihkan CVT

Continuous Variable Transmission (CVT) pada Vario 125 berfungsi untuk meneruskan tenaga mesin ke roda belakang. CVT yang kotor atau aus dapat menyebabkan slip dan tarikan gas menjadi berat.

Bersihkan CVT secara berkala menggunakan cairan pembersih khusus. Ganti roller dan belt CVT jika sudah aus atau rusak.

6. Periksa Tekanan Ban

Tekanan ban yang tidak sesuai dapat mempengaruhi tarikan gas. Ban yang terlalu kempes akan memperbesar rolling resistance, sehingga tenaga mesin terbuang lebih banyak untuk menggerakkan motor.

Periksa tekanan ban secara teratur dan sesuaikan sesuai dengan spesifikasi pabrikan.

7. Ganti Rantai Keteng

Rantai keteng yang aus atau kendur dapat menyebabkan timing pengapian menjadi tidak tepat. Akibatnya, tenaga mesin berkurang dan tarikan gas menjadi berat.

Ganti rantai keteng secara berkala sesuai dengan rekomendasi pabrikan.

8. Periksa Kompresi Mesin

Kompresi mesin yang rendah dapat mengindikasikan adanya masalah pada piston, ring piston, atau blok mesin. Akibatnya, tenaga mesin berkurang dan tarikan gas menjadi berat.

Ukur kompresi mesin menggunakan compression tester. Jika kompresi di bawah spesifikasi, kemungkinan besar ada masalah internal mesin yang perlu diperbaiki.

9. Gunakan Bahan Bakar Berkualitas

Bahan bakar berkualitas rendah dapat mengandung kotoran atau zat aditif yang tidak sesuai dengan mesin Vario 125. Hal ini dapat menyebabkan pembakaran yang tidak sempurna dan berdampak pada tarikan gas.

BACA JUGA  Keunggulan Honda Vario 125 CBS ISS SE Dalam Perjalanan Agar Lebih Efisien

Selalu gunakan bahan bakar berkualitas tinggi yang sesuai dengan rekomendasi pabrikan.

10. Periksa Kelistrikan

Sistem kelistrikan yang tidak berfungsi dengan baik dapat menyebabkan masalah pada sistem pengapian atau injeksi bahan bakar. Akibatnya, kinerja mesin menurun dan tarikan gas menjadi berat.

Periksa kabel-kabel kelistrikan, busi, dan aki. Ganti atau perbaiki komponen kelistrikan yang rusak atau aus.

Catatan:

Jika Anda mengalami kesulitan dalam mengatasi tarikan gas Vario 125 yang berat, disarankan untuk membawa motor Anda ke bengkel resmi Honda untuk diagnosis dan perbaikan yang lebih akurat.

Baca Juga

Bagikan:

Ads - Before Footer