Memastikan kondisi oli motor dalam keadaan baik merupakan salah satu hal penting dalam perawatan sepeda motor. Oli motor berfungsi sebagai pelumas komponen mesin yang bergesekan, sekaligus membantu mendinginkan suhu mesin. Khusus bagi pengguna Honda Vario 125, mengecek oli motor merupakan tugas rutin yang wajib dilakukan secara berkala. Berikut cara mudah mengecek oli motor Vario 125:
Langkah-Langkah Mengecek Oli Motor Vario 125
1. Persiapan
Sebelum memulai, pastikan mesin sepeda motor dalam kondisi dingin atau sudah didiamkan beberapa saat. Hal ini untuk menghindari oli yang masih panas atau bergerak sehingga hasil pengecekan tidak akurat.
2. Posisikan Motor pada Permukaan Rata
Parkirkan Vario 125 pada permukaan yang rata dan tidak miring. Posisi yang tidak rata dapat memengaruhi pembacaan ketinggian oli.
3. Siapkan Alat Bantu
Siapkan dipstik oli, yaitu sebatang besi kecil dengan ujung berlekuk yang digunakan untuk mengecek ketinggian oli. Dipstik oli biasanya terletak di sisi kanan mesin, dekat dengan tutup pengisian oli.
4. Tarik Dipstik Oli
Tarik dipstik oli secara perlahan. Berhati-hatilah agar tidak menumpahkan oli yang menempel di ujung dipstik.
5. Bersihkan Dipstik Oli
Gunakan kain bersih atau tisu untuk membersihkan ujung dipstik dari sisa oli.
6. Masukkan Kembali Dipstik Oli
Masukkan kembali dipstik oli sampai menyentuh dasar lubang pengisian oli. Tunggu beberapa detik hingga oli membasahi ujung dipstik.
7. Tarik Kembali Dipstik Oli
Tarik kembali dipstik oli dan perhatikan batas atas dan bawah yang ditandai pada dipstik.
8. Baca Ketinggian Oli
Perhatikan level oli yang menempel pada dipstik. Pastikan ketinggian oli berada di antara batas atas dan bawah yang telah ditandai. Jika ketinggian oli berada di bawah batas bawah, maka perlu ditambahkan oli. Sebaliknya, jika ketinggian oli berada di atas batas atas, maka kelebihan oli perlu dikurangi.
9. Tambahkan atau Kurangi Oli
Jika perlu menambahkan oli, gunakan oli berjenis sama dengan yang sudah digunakan sebelumnya. Tambahkan oli secara perlahan sedikit demi sedikit sambil terus mengecek ketinggian oli menggunakan dipstik.
Jika perlu mengurangi oli, gunakan wadah penampung yang bersih dan tuangkan kelebihan oli ke dalam wadah tersebut. Kurangi oli secara perlahan sedikit demi sedikit sambil terus mengecek ketinggian oli menggunakan dipstik.
10. Pasang Kembali Tutup Pengisian Oli
Setelah ketinggian oli sudah sesuai, pasang kembali tutup pengisian oli dengan kencang. Pastikan tidak ada kebocoran pada tutup pengisian oli.
Tips Tambahan
- Oli motor Vario 125 umumnya berjenis SAE 10W-30 atau 10W-40.
- Interval penggantian oli motor Vario 125 disarankan setiap 2.000-3.000 km atau 6 bulan sekali, tergantung mana yang lebih dulu tercapai.
- Gunakan oli motor asli Honda atau yang direkomendasikan oleh pabrikan untuk memastikan kualitas dan perlindungan terbaik bagi mesin.
- Jangan pernah menambahkan aditif atau zat tambahan lain ke dalam oli motor karena dapat merusak mesin.
- Jika dipstik oli tidak dapat ditarik atau dimasukkan dengan mudah, segera periksa dan konsultasikan dengan bengkel resmi terdekat.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat dengan mudah mengecek oli motor Vario 125 secara berkala. Memastikan kondisi oli motor dalam keadaan baik akan menjaga performa mesin tetap optimal dan memperpanjang usia pakai sepeda motor Anda.