Fungsi Penting Relay Comp pada Vario 125: Kenali Komponen Elektronik yang Vital

Dimas Permana

Pendahuluan

Honda Vario 125 menjadi salah satu skutik populer yang banyak digemari masyarakat Indonesia. Selain desainnya yang menarik, Vario 125 juga memiliki performa yang mumpuni. Salah satu komponen penting yang mendukung kinerja Vario 125 adalah relay comp. Komponen ini berperan krusial dalam sistem pengisian daya dan kelistrikan skutik tersebut.

Apa itu Relay Comp?

Relay comp adalah sebuah sakelar elektromagnetik yang berfungsi untuk menghubungkan dan memutuskan aliran arus listrik. Dalam Vario 125, relay comp memiliki peran vital dalam sistem pengisian daya. Komponen ini bertugas menghubungkan dan memutuskan arus listrik dari generator (alternator) ke baterai.

Fungsi Relay Comp pada Vario 125

Secara lebih rinci, relay comp pada Vario 125 memiliki beberapa fungsi penting, antara lain:

1. Mengendalikan Pengisian Daya Baterai

Relay comp adalah pintu gerbang yang mengontrol aliran arus listrik dari alternator ke baterai. Ketika mesin menyala, alternator akan menghasilkan arus listrik yang kemudian dialirkan ke relay comp. Jika tegangan yang dihasilkan alternator sudah cukup untuk mengisi baterai, relay comp akan menghubungkan arus listrik tersebut ke baterai. Dengan demikian, baterai akan terisi dan dapat menyimpan energi listrik.

2. Mencegah Pengosongan Baterai

Ketika mesin mati, alternator tidak lagi menghasilkan arus listrik. Jika relay comp tidak berfungsi dengan baik, arus listrik dari baterai dapat terus mengalir ke alternator. Hal ini dapat menyebabkan pengosongan baterai dan membuat motor sulit dihidupkan. Relay comp mencegah hal tersebut dengan memutuskan aliran arus listrik dari baterai ketika mesin mati.

BACA JUGA  Habis Air Radiator Motor Vario 125? Yuk Kenali Penyebab dan Solusinya!

3. Melindungi Sistem Kelistrikan

Relay comp juga berfungsi sebagai pelindung sistem kelistrikan Vario 125. Jika terjadi lonjakan arus listrik, relay comp akan secara otomatis memutuskan aliran listrik. Hal ini mencegah kerusakan pada komponen kelistrikan lain, seperti lampu, klakson, dan sistem pengapian.

Gejala Kerusakan Relay Comp

Seperti komponen elektronik lainnya, relay comp juga dapat mengalami kerusakan. Berikut beberapa gejala yang mungkin muncul ketika relay comp Vario 125 rusak:

  • Sulit menghidupkan motor: Relay comp yang rusak dapat menyebabkan baterai tidak terisi dengan baik. Akibatnya, motor akan sulit dihidupkan atau bahkan tidak bisa dihidupkan sama sekali.
  • Lampu redup: Jika relay comp tidak berfungsi dengan benar, arus listrik dari alternator tidak dapat mengalir dengan baik ke lampu. Hal ini menyebabkan lampu menjadi redup atau bahkan mati saat mesin hidup.
  • Klakson tidak berbunyi: Klakson juga memerlukan arus listrik dari alternator. Ketika relay comp rusak, arus listrik tidak dapat mengalir ke klakson sehingga klakson tidak akan berbunyi.
  • Sistem pengapian terganggu: Relay comp yang rusak dapat menyebabkan sistem pengapian terganggu. Hal ini dapat membuat motor brebet atau bahkan mati mendadak.

Cara Mengatasi Kerusakan Relay Comp

Jika mengalami gejala-gejala kerusakan relay comp pada Vario 125, segera lakukan pemeriksaan dan penggantian. Berikut langkah-langkah untuk mengatasinya:

  1. Cek kondisi aki: Pastikan aki dalam kondisi baik dengan cara mengukur tegangan aki menggunakan voltmeter. Jika tegangan aki di bawah 12 volt, kemungkinan aki perlu diganti.
  2. Periksa kabel dan sambungan: Periksa semua kabel dan sambungan yang terhubung ke relay comp. Pastikan tidak ada kabel yang putus atau sambungan yang kendor.
  3. Ganti relay comp: Jika aki dan kabel dalam kondisi baik, kemungkinan besar relay comp perlu diganti. Beli relay comp baru yang sesuai dengan spesifikasi Vario 125.
  4. Pasang relay comp: Pasang relay comp baru dengan benar sesuai dengan instruksi manual. Pastikan semua kabel terhubung dengan baik dan kencang.
BACA JUGA  Keyword Utama : Warna Vario 125 Terbaru 2020

Tips Merawat Relay Comp Vario 125

Agar relay comp Vario 125 tetap berfungsi dengan baik, lakukan perawatan secara berkala dengan cara berikut:

  • Jaga kebersihan aki: Aki yang kotor dapat menyebabkan terminal aki berkarat dan menghambat aliran arus listrik. Bersihkan terminal aki secara teratur menggunakan sikat kawat.
  • Periksa kabel dan sambungan: Periksa kabel dan sambungan yang terhubung ke relay comp secara berkala. Pastikan tidak ada kabel yang putus atau sambungan yang kendor.
  • Hindari modifikasi kelistrikan: Modifikasi kelistrikan yang tidak tepat dapat merusak relay comp dan komponen kelistrikan lainnya.
  • Gunakan aki yang sesuai spesifikasi: Gunakan aki yang sesuai dengan spesifikasi Vario 125. Aki yang terlalu kecil atau terlalu besar dapat merusak relay comp.

Kesimpulan

Relay comp adalah komponen penting dalam sistem pengisian daya dan kelistrikan Vario 125. Komponen ini memiliki fungsi vital dalam menghubungkan dan memutuskan aliran arus listrik, sehingga memastikan baterai terisi dengan baik dan sistem kelistrikan bekerja secara optimal. Jika relay comp mengalami kerusakan, dapat menyebabkan berbagai masalah pada motor, mulai dari sulit menghidupkan hingga sistem pengapian yang terganggu. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui fungsi relay comp dan cara merawatnya dengan baik agar Vario 125 selalu dalam kondisi prima.

Baca Juga

Bagikan:

Ads - Before Footer