Gampang Banget! Begini Cara Cari Letak Filter Oli Vario 125

Dimas Permana

Jakarta – Bagi pemilik motor matik Honda Vario 125, mengganti filter oli secara rutin merupakan salah satu perawatan penting yang perlu dilakukan. Filter oli berfungsi menyaring kotoran dan partikel logam yang dihasilkan oleh mesin, sehingga oli tetap bersih dan mesin terjaga performanya.

Nah, bagi kamu yang baru pertama kali mau ganti filter oli Vario 125, nggak perlu bingung. Letak filter oli di motor ini mudah sekali ditemukan. Yuk, ikuti langkah-langkah berikut ini:

1. Siapkan Peralatan yang Diperlukan

Sebelum mulai mencari letak filter oli, pastikan kamu sudah menyiapkan peralatan berikut:

  • Oli mesin yang sesuai dengan rekomendasi pabrikan
  • Filter oli baru
  • Kunci pas atau kunci sok ukuran 17 mm
  • Wadah untuk menampung oli bekas
  • Kain lap bersih

2. Posisikan Motor dengan Aman

Posisikan motor Vario 125 pada permukaan yang datar dan stabil. Pastikan motor dalam keadaan mati dan standar tengah terpasang dengan benar.

3. Temukan Penutup CVT

Penutup CVT terletak di bagian samping kanan motor, di bawah dek pijakan kaki. Terbuat dari bahan plastik berwarna hitam, penutup CVT memiliki beberapa baut pengunci.

4. Lepaskan Penutup CVT

Gunakan kunci pas atau kunci sok ukuran 17 mm untuk membuka baut pengunci penutup CVT. Biasanya ada 4-5 baut yang perlu dilepas. Setelah semua baut terlepas, tarik penutup CVT dengan hati-hati ke arah belakang motor.

BACA JUGA  Kapasitas Tangki Bensin Vario 125 Old

5. Cari Letak Filter Oli

Setelah penutup CVT dilepas, kamu akan melihat bagian dalam mesin, di mana terdapat beberapa komponen seperti pulley, kampas kopling, dan filter oli. Filter oli Vario 125 terletak di bagian paling depan, tepat di bawah rumah kopling.

6. Lepaskan Filter Oli Bekas

Gunakan tangan atau kunci filter oli khusus untuk melepaskan filter oli yang sudah kotor. Hati-hati saat melepaskan filter oli, karena biasanya akan keluar sedikit oli.

7. Lumasi Filter Oli Baru

Sebelum memasang filter oli baru, oleskan sedikit oli pada bagian karet o-ring yang ada di bagian luar filter. Ini akan membantu mencegah kebocoran oli.

8. Pasang Filter Oli Baru

Pasang filter oli baru ke tempatnya dan kencangkan dengan tangan sampai terasa cukup kencang. Jangan gunakan kunci atau alat bantu lainnya untuk mengencangkan filter oli, karena dapat menyebabkan kerusakan.

9. Pasang Kembali Penutup CVT

Setelah filter oli baru terpasang, pasang kembali penutup CVT. Pastikan semua baut pengunci terpasang dengan benar.

10. Tambahkan Oli Baru

Buka tutup pengisian oli yang terletak di bagian samping kiri mesin. Gunakan corong untuk menambahkan oli mesin baru sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Biasanya Vario 125 memerlukan sekitar 0,8 liter oli.

11. Periksa Kebocoran Oli

Setelah menambahkan oli, nyalakan mesin dan biarkan idle selama beberapa menit. Periksa apakah ada kebocoran oli di sekitar area filter oli. Jika ada kebocoran, segera matikan mesin dan periksa kembali apakah filter oli terpasang dengan benar.

Selamat! Kamu sudah berhasil mengganti filter oli Vario 125.

Jangan lupa untuk mengganti filter oli secara berkala sesuai dengan rekomendasi pabrikan, yaitu setiap 4.000-8.000 km atau setiap kali ganti oli mesin. Dengan mengganti filter oli secara rutin, mesin Vario 125 kamu akan tetap terjaga performanya dan awet digunakan dalam jangka waktu yang lama.

BACA JUGA  Lampu Alis Vario 125: Penjelasan dan Pemasangan

Baca Juga

Bagikan:

Ads - Before Footer