Pendahuluan
Honda Vario 125 merupakan skuter matik yang banyak diminati di Indonesia. Agar performa mesin tetap optimal, penggantian oli secara berkala sangat penting dilakukan. Artikel ini akan mengupas tuntas tentang frekuensi penggantian oli Vario 125, jenis oli yang direkomendasikan, serta langkah-langkah penggantian oli yang mudah dipahami.
Frekuensi Penggantian Oli Vario 125
Frekuensi penggantian oli Vario 125 bergantung pada beberapa faktor, yaitu:
- Penggunaan Motor: Untuk penggunaan sehari-hari, penggantian oli disarankan setiap 4.000-5.000 km atau 6 bulan sekali, mana yang tercapai lebih dulu.
- Kondisi Jalan: Jika sering melewati jalanan yang macet atau berdebu, sebaiknya oli diganti lebih sering, yaitu setiap 3.000-4.000 km.
- Usia Motor: Seiring bertambahnya usia motor, interval penggantian oli dapat sedikit diperpendek, menjadi 3.000-3.500 km.
Jenis Oli yang Direkomendasikan
Honda merekomendasikan penggunaan oli mesin dengan spesifikasi JASO MB dan API SM untuk Vario 125. Jenis oli ini dirancang khusus untuk mesin skuter matik yang beroperasi pada suhu tinggi.
Beberapa pilihan oli mesin yang dapat digunakan untuk Vario 125 antara lain:
- Honda Genuine Oil (HGO) MPX 2 10W-40
- Motul Scooter Power 5W-40
- Shell Advance AX7 10W-40
- Castrol Power 1 Scooter 10W-40
Langkah-Langkah Penggantian Oli Vario 125
Alat dan Bahan yang Dibutuhkan:
- Oli mesin baru (0,8 liter)
- Filter oli baru
- Kunci pas 17 mm
- Kunci pas 14 mm
- Kunci filter oli (opsional)
- Wadah penampung oli bekas
Langkah-langkah:
- Panaskan Mesin: Panaskan mesin motor selama beberapa menit agar oli mesin menjadi lebih encer.
- Letakkan Motor pada Standar Tengah: Parkir motor pada standar tengah agar posisi motor stabil.
- Lepaskan Baut Penguras Oli: Gunakan kunci pas 17 mm untuk melepaskan baut penguras oli yang terletak di bagian bawah mesin, dekat roda belakang. Biarkan oli bekas mengalir ke dalam wadah penampung.
- Ganti Filter Oli: Setelah oli bekas terkuras, lepaskan filter oli lama menggunakan kunci filter oli. Oleskan sedikit oli baru pada karet seal filter oli baru sebelum memasangnya. Kencangkan filter oli dengan tangan, lalu gunakan kunci pas 14 mm untuk mengencangkannya lebih lanjut.
- Pasang Baut Penguras Oli: Pasang kembali baut penguras oli dan kencangkan dengan kunci pas 17 mm.
- Isi Oli Baru: Tuangkan oli mesin baru ke dalam lubang pengisian oli yang terletak di samping mesin. Tambahkan oli secara bertahap sambil mengecek ketinggian oli menggunakan dipstick.
- Cek Ketinggian Oli: Tarik dipstick oli dan periksa ketinggian oli. Pastikan ketinggian oli berada di antara tanda batas atas dan bawah pada dipstick.
- Nyalakan Mesin: Nyalakan mesin motor dan biarkan selama beberapa menit agar oli bersirkulasi.
- Cek Kebocoran: Matikan mesin dan periksa apakah ada kebocoran oli di sekitar baut penguras oli dan filter oli.
Kesimpulan
Penggantian oli Vario 125 secara berkala sangat penting untuk menjaga performa mesin tetap optimal dan memperpanjang usia motor. Frekuensi penggantian oli dapat bervariasi tergantung pada faktor penggunaan, kondisi jalan, dan usia motor. Oli mesin dengan spesifikasi JASO MB dan API SM direkomendasikan untuk penggunaan pada Vario 125. Proses penggantian oli terbilang mudah dan dapat dilakukan sendiri dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan di atas.
