Dalam dunia otomotif, piston menjadi salah satu komponen krusial yang punya peran vital untuk kinerja mesin kendaraan. Tak terkecuali pada dua motor matik populer di tanah air, Honda Supra 125 dan Vario 125. Meski sama-sama berkapasitas 125 cc, namun kedua motor ini memiliki perbedaan yang cukup signifikan dalam hal pistonnya loh!
Nah, buat kalian yang penasaran apa saja perbedaan piston Supra 125 dengan Vario 125, berikut ulasan lengkapnya yang kami rangkum dari berbagai sumber terpercaya.
Material Piston
Perbedaan paling mendasar antara piston Supra 125 dan Vario 125 terletak pada material pembuatnya. Piston Supra 125 terbuat dari bahan aluminium alloy yang dikenal lebih ringan dan memiliki konduktivitas panas yang lebih baik. Sementara itu, piston Vario 125 terbuat dari bahan besi cor yang lebih berat dan konduktivitas panasnya kurang baik.
Desain Piston
Selain material, desain piston kedua motor ini juga berbeda. Piston Supra 125 memiliki desain forged yang dibuat dengan proses penempaan sehingga lebih kuat dan tahan terhadap tekanan tinggi. Hal ini membuat piston Supra 125 lebih cocok untuk digunakan pada mesin dengan kompresi tinggi.
Berbeda dengan Supra 125, piston Vario 125 memiliki desain cast atau cor yang dibuat dengan proses pengecoran. Proses ini memang lebih murah, namun menghasilkan piston yang lebih rapuh dan kurang kuat.
Diameter Piston
Meski sama-sama berkapasitas 125 cc, diameter piston Supra 125 dan Vario 125 berbeda. Piston Supra 125 berdiameter 52,4 mm, sedangkan piston Vario 125 berdiameter 53,8 mm. Diameter piston yang lebih besar pada Vario 125 memberikan ruang bakar yang lebih luas sehingga menghasilkan tenaga yang lebih besar.
Tinggi Piston
Tak hanya diameter, tinggi piston Supra 125 dan Vario 125 juga berbeda. Piston Supra 125 memiliki tinggi 72,78 mm, sementara piston Vario 125 memiliki tinggi 73,65 mm. Piston yang lebih tinggi pada Vario 125 memberikan volume ruang bakar yang lebih besar sehingga menghasilkan torsi yang lebih tinggi.
Performa Mesin
Perbedaan material, desain, diameter, dan tinggi piston berdampak langsung pada performa mesin. Supra 125 dengan piston berbahan aluminium alloy dan desain forged menghasilkan mesin yang lebih bertenaga dan sekaligus lebih irit bahan bakar. Sementara itu, Vario 125 dengan piston berbahan besi cor dan desain cast menghasilkan mesin yang lebih bertenaga dan memiliki torsi yang lebih besar.
Kesimpulan
Nah, itulah perbedaan mencolok antara piston Supra 125 dan Vario 125. Meski sama-sama berkapasitas 125 cc, namun kedua motor ini memiliki karakteristik mesin yang berbeda karena perbedaan pistonnya. Supra 125 lebih mengutamakan tenaga dan efisiensi bahan bakar, sedangkan Vario 125 lebih mengutamakan tenaga dan torsi.
Jadi, mana yang lebih oke? Pilihannya tergantung pada kebutuhan dan gaya berkendara kalian. Jika kalian mencari motor yang bertenaga dan irit bahan bakar, Supra 125 bisa jadi pilihan yang pas. Namun, jika kalian menginginkan motor yang bertenaga dan memiliki torsi besar, Vario 125 adalah pilihan yang tepat.