Jakarta, Otomania – Sebagai salah satu motor matic yang laris di Indonesia, Vario 125 memiliki panel speedometer yang cukup informatif. Speedometer ini dilengkapi dengan berbagai indikator yang berguna untuk memberikan informasi tentang kondisi motor dan membantu pengendara berkendara dengan lebih aman.
Berikut adalah penjelasan lengkap mengenai indikator-indikator di speedometer Vario 125:
1. Indikator Kecepatan
Indikator ini menunjukkan kecepatan motor saat sedang dikendarai. Satuan kecepatan yang digunakan adalah kilometer per jam (km/h). Indikator ini sangat penting untuk mengetahui kecepatan motor dan membantu pengendara menjaga kecepatan sesuai aturan lalu lintas.
2. Indikator Jarak Tempuh (Odometer)
Odometer menunjukkan jarak total yang telah ditempuh oleh motor sejak pertama kali digunakan. Informasi ini berguna untuk mengetahui seberapa jauh motor telah digunakan dan membantu pengendara merencanakan perawatan rutin.
3. Indikator Jarak Tempuh Perjalanan (Tripmeter)
Tripmeter menunjukkan jarak yang telah ditempuh dalam perjalanan saat ini. Informasi ini berguna untuk mengetahui jarak yang telah ditempuh dalam suatu perjalanan dan membantu pengendara mengatur konsumsi bahan bakar.
4. Indikator Level Bahan Bakar
Indikator ini menunjukkan level bahan bakar di tangki. Terdapat beberapa lampu indikator yang akan menyala sesuai dengan level bahan bakar yang tersedia. Lampu indikator akan menyala merah ketika bahan bakar hampir habis dan perlu segera diisi ulang.
5. Indikator Lampu Sein
Indikator ini menunjukkan bahwa lampu sein sedang aktif. Terdapat lampu indikator kiri dan kanan yang akan berkedip ketika lampu sein dinyalakan. Indikator ini membantu pengendara lain mengetahui arah yang akan dituju oleh motor.
6. Indikator Lampu Jauh
Indikator ini menunjukkan bahwa lampu jauh sedang aktif. Terdapat lampu indikator berwarna biru yang akan menyala ketika lampu jauh dinyalakan. Indikator ini membantu pengendara mengetahui bahwa lampu jauh sedang aktif dan tidak menyilaukan pengendara lain.
7. Indikator MIL (Malfunction Indicator Lamp)
Indikator ini menunjukkan adanya masalah pada sistem injeksi motor. Ketika MIL menyala, berarti ada masalah pada sistem injeksi dan perlu segera diperiksakan ke bengkel resmi.
8. Indikator HISS (Honda Ignition Security System)
Indikator ini menunjukkan bahwa sistem HISS sedang aktif. HISS adalah sistem keamanan motor yang berfungsi untuk mencegah pencurian. Ketika HISS aktif, motor tidak akan bisa dinyalakan jika anak kunci yang digunakan tidak sesuai dengan kode yang terdaftar di ECU motor.
9. Indikator PGM-FI (Programmed Fuel Injection)
Indikator ini menunjukkan bahwa sistem PGM-FI sedang aktif. PGM-FI adalah sistem injeksi bahan bakar motor yang berfungsi untuk mengatur suplai bahan bakar ke mesin.
10. Indikator ABS (Anti-lock Braking System)
Indikator ini hanya terdapat pada Vario 125 tipe ABS. Indikator ini menunjukkan bahwa sistem ABS sedang aktif. ABS adalah sistem pengereman yang berfungsi untuk mencegah roda terkunci saat pengereman mendadak.
11. Indikator ECO Indicator
Indikator ini menunjukkan bahwa motor sedang dalam mode ECO. Mode ECO adalah mode berkendara yang dirancang untuk menghemat konsumsi bahan bakar.
Memahami indikator-indikator di speedometer Vario 125 sangat penting untuk keselamatan berkendara. Dengan mengetahui informasi yang ditampilkan oleh indikator-indikator tersebut, pengendara dapat berkendara dengan lebih aman dan nyaman.
