Motor Honda Vario 125 menjadi salah satu kendaraan roda dua yang populer di Indonesia. Namun, ada fenomena yang mengkhawatirkan, yaitu maraknya penjualan motor Vario 125 bodong. Motor bodong merupakan motor yang tidak dilengkapi dokumen resmi, seperti BPKB dan STNK.
Penyebab Motor Bodong
Munculnya motor bodong disebabkan berbagai faktor, antara lain:
- Penyelundupan: Motor bodong sering diselundupkan dari luar negeri atau antar daerah yang memiliki perbedaan harga signifikan.
- Penggelapan: Motor bodong juga dapat berasal dari penggelapan oleh oknum tidak bertanggung jawab, seperti pencurian atau penipuan.
- Pajak Tinggi: Harga motor baru yang tinggi dan pajak kendaraan yang memberatkan menjadi faktor lain yang membuat sebagian orang memilih membeli motor bodong.
Harga Motor Vario 125 Bodong
Harga motor Vario 125 bodong bervariasi tergantung kondisi motor, tahun pembuatan, dan lokasi penjualan. Berikut kisaran harga motor Vario 125 bodong yang beredar di pasaran:
- Tahun 2018-2019: Rp 10-15 juta
- Tahun 2020-2021: Rp 15-20 juta
- Tahun 2022: Rp 20-25 juta
Harga tersebut jauh lebih murah dibandingkan harga motor Vario 125 baru yang bisa mencapai Rp 25-30 juta.
Risiko Membeli Motor Bodong
Membeli motor bodong memiliki beberapa risiko, antara lain:
- Tidak Ada Dokumen Resmi: Motor bodong tidak memiliki surat-surat resmi, sehingga pemilik tidak bisa mengendarainya secara legal di jalan raya.
- Risiko Penangkapan: Polisi berhak menyita dan menahan motor bodong, termasuk pengendaranya, karena merupakan pelanggaran hukum.
- Pajak Ganda: Jika membeli motor bodong dari hasil pencurian atau penggelapan, pemilik bisa dikenakan pajak ganda karena motor tersebut belum membayar pajak.
- Nilai Jual Rendah: Motor bodong memiliki nilai jual yang sangat rendah, bahkan bisa tidak laku sama sekali.
- Tidak Ada Garansi: Motor bodong tidak memiliki garansi, sehingga pemilik menanggung semua biaya perbaikan dan perawatan sendiri.
Cara Menghindari Motor Bodong
Untuk menghindari membeli motor bodong, lakukan hal-hal berikut:
- Beli dari Dealer Resmi: Beli motor Vario 125 dari dealer resmi Honda untuk memastikan keaslian dan kelengkapan dokumen.
- Cek Dokumen: Sebelum membeli, periksa kelengkapan dokumen kendaraan, seperti BPKB dan STNK, serta pastikan keasliannya.
- Waspada Harga Murah: Harga motor Vario 125 yang jauh lebih murah dari harga pasar patut dicurigai sebagai motor bodong.
- Periksa Nomor Rangka dan Mesin: Cocokan nomor rangka dan mesin yang tertera pada motor dengan nomor yang tertera pada dokumen kendaraan.
Kesimpulan
Membeli motor Vario 125 bodong memang menggiurkan karena harganya yang murah. Namun, risiko yang menyertainya sangat besar, mulai dari penangkapan hingga kerugian finansial. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk membeli motor Vario 125 dari dealer resmi dan menghindari risiko membeli motor bodong.