Rem Belakang Vario 125 Tak Pakem? Intip Penyebab dan Solusinya!

Rendra

Jakarta – Sebagai salah satu skuter matik yang banyak diminati, Honda Vario 125 menjadi pilihan kendaraan bagi banyak masyarakat. Namun, tidak jarang pengguna Vario 125 mengalami masalah pada sistem pengereman, terutama pada rem belakang yang tidak pakem.

Kondisi rem belakang Vario 125 yang tidak pakem tentu dapat membahayakan keselamatan berkendara. Maka dari itu, penting untuk mengetahui penyebab dan solusi untuk mengatasi masalah ini. Berikut ini beberapa faktor yang dapat menyebabkan rem belakang Vario 125 tidak pakem:

1. Kampas Rem Aus

Kampas rem merupakan komponen utama yang bergesekan dengan cakram rem untuk menghasilkan daya pengereman. Jika kampas rem sudah aus atau habis, maka daya pengereman akan berkurang drastis. Untuk mengecek kondisi kampas rem, Anda dapat melihat melalui lubang indikator yang terdapat pada kaliper rem. Jika ketebalan kampas rem sudah kurang dari 2 mm, disarankan untuk segera mengganti kampas rem baru.

2. Cakram Rem Berkerak

Cakram rem yang berkerak atau kotor dapat menyebabkan daya pengereman berkurang. Kerak yang menempel pada cakram rem dapat mengurangi gesekan antara kampas rem dan cakram rem, sehingga daya pengereman menjadi tidak maksimal. Untuk membersihkan cakram rem, Anda dapat menggunakan sikat kawat halus atau menyemprotkan cairan pembersih khusus rem.

3. Minyak Rem Bocor

Minyak rem berfungsi untuk meneruskan tekanan dari master rem ke kaliper rem. Jika terjadi kebocoran minyak rem, maka tekanan pada kaliper rem akan berkurang dan daya pengereman pun akan menurun. Kebocoran minyak rem dapat terjadi pada selang minyak rem, master rem, atau kaliper rem. Untuk mengatasi kebocoran, Anda perlu menemukan sumber kebocoran dan memperbaikinya.

BACA JUGA  Aktifkan Bunyi Beep Vario 125: Panduan Lengkap dan Akurat

4. Master Rem Rusak

Master rem berfungsi untuk memompa minyak rem dan meneruskan tekanan ke kaliper rem. Jika master rem rusak atau aus, maka tekanan minyak rem yang dihasilkan akan berkurang dan daya pengereman pun akan menurun. Rusaknya master rem biasanya ditandai dengan kebocoran minyak rem pada bagian atas master rem.

5. Kaliper Rem Kotor atau Macet

Kaliper rem merupakan komponen yang mengapit cakram rem dan mengaktifkan kampas rem. Jika kaliper rem kotor atau macet, maka pergerakan kampas rem akan terhambat dan daya pengereman berkurang. Untuk membersihkan kaliper rem, Anda dapat menggunakan sikat kawat halus atau menyemprotkan cairan pembersih rem. Jika kaliper rem macet, Anda perlu membongkar dan melumasi bagian-bagian yang macet.

Cara Memperbaiki Rem Belakang Vario 125 yang Tidak Pakem

Setelah mengetahui penyebab rem belakang Vario 125 yang tidak pakem, langkah selanjutnya adalah melakukan perbaikan. Berikut ini langkah-langkah untuk memperbaiki masalah tersebut:

1. Ganti Kampas Rem

Jika kampas rem sudah aus, Anda perlu menggantinya dengan kampas rem baru. Sebaiknya gunakan kampas rem original atau yang direkomendasikan oleh pabrikan.

2. Bersihkan Cakram Rem

Bersihkan cakram rem dari kerak atau kotoran yang menempel. Anda dapat menggunakan sikat kawat halus atau menyemprotkan cairan pembersih rem.

3. Periksa Minyak Rem

Periksa apakah terdapat kebocoran pada sistem minyak rem. Jika terjadi kebocoran, segera perbaiki kebocoran dan tambahkan minyak rem sesuai kebutuhan.

4. Perbaiki atau Ganti Master Rem

Jika master rem rusak, Anda perlu memperbaikinya atau menggantinya dengan master rem baru.

5. Bersihkan atau Lumasi Kaliper Rem

Bersihkan kaliper rem dari kotoran atau debu yang menempel. Jika kaliper rem macet, Anda perlu melumasi bagian-bagian yang macet.

BACA JUGA  Ukuran Roller Standar Vario 125 yang Bikin Skutik Makin Gesit!

Setelah melakukan perbaikan, pastikan untuk menguji rem belakang Vario 125 Anda untuk memastikan bahwa daya pengereman sudah kembali pakem. Jika masalah masih berlanjut, disarankan untuk membawa Vario 125 Anda ke bengkel resmi untuk mendapatkan pemeriksaan dan perbaikan yang lebih komprehensif.

Baca Juga

Bagikan:

Ads - Before Footer