Memiliki kendaraan bermotor seperti skuter matik Honda Vario 125 tentu perlu dirawat secara rutin. Salah satu perawatan penting yang perlu dilakukan adalah mengganti oli mesin secara berkala. Jika dilakukan secara benar dan tepat waktu, penggantian oli mesin dapat menjaga performa mesin tetap optimal sehingga Vario 125 kesayangan Anda selalu siap menemani perjalanan.
Namun, mengganti oli mesin tidak hanya sekadar menuangkan cairan berminyak ke dalam mesin. Ada takaran oli mesin yang harus diperhatikan agar tidak menimbulkan masalah pada mesin. Kurangnya oli atau kelebihan oli dapat berdampak buruk bagi performa Vario 125 Anda.
Takaran Oli Mesin Vario 125
Menurut rekomendasi pabrikan Honda, takaran oli mesin yang tepat untuk Honda Vario 125 adalah 0,8 liter. Takaran ini berlaku untuk penggantian oli mesin secara rutin, yaitu setiap 4.000 – 5.000 kilometer atau empat bulan sekali, tergantung mana yang tercapai lebih dulu.
Cara Mengganti Oli Mesin Vario 125
Sebelum mengganti oli mesin, ada beberapa peralatan yang perlu Anda siapkan, yaitu:
- Oli mesin baru yang sesuai dengan spesifikasi Vario 125 (0,8 liter)
- Filter oli baru
- Kunci sok 12-14 mm
- Kunci L atau kunci bintang
- Bak penampung oli bekas
- Corong
- Kain lap
Berikut adalah langkah-langkah mengganti oli mesin Vario 125:
-
Panaskan mesin. Panaskan mesin Vario 125 Anda selama beberapa menit agar oli menjadi lebih cair dan mudah dikeluarkan.
-
Matikan mesin dan pasang standar tengah. Setelah mesin dipanaskan, matikan mesin dan pasang standar tengah agar Vario 125 aman untuk dikerjakan.
-
Buka baut pembuangan oli. Gunakan kunci sok 12-14 mm untuk membuka baut pembuangan oli yang terletak di bagian bawah bak mesin. Letakkan bak penampung oli bekas di bawah baut pembuangan untuk menampung oli yang akan keluar.
-
Tunggu oli keluar. Tunggu hingga seluruh oli mesin keluar dari baut pembuangan. Proses ini mungkin membutuhkan beberapa waktu.
-
Ganti filter oli. Setelah oli mesin benar-benar keluar, gunakan kunci L atau kunci bintang untuk membuka tutup filter oli yang terletak di samping bak mesin. Keluarkan filter oli bekas dan ganti dengan filter oli baru. Lumasi bagian karet filter oli baru dengan sedikit oli mesin sebelum dipasang.
-
Pasang baut pembuangan oli. Setelah filter oli diganti, pasang kembali baut pembuangan oli dengan menggunakan kunci sok. Pastikan baut terpasang kencang, tetapi jangan terlalu kencang agar tidak merusak ulir baut.
-
Tuang oli mesin baru. Gunakan corong untuk menuangkan oli mesin baru sebanyak 0,8 liter ke dalam lubang pengisian oli yang terletak di samping bak mesin.
-
Pasang dipstick oli. Setelah oli dituang, pasang kembali dipstick oli dan cek level oli. Level oli harus berada di antara tanda batas atas dan batas bawah pada dipstick. Jika kurang, tambahkan oli sesuai kebutuhan. Jika kelebihan, keluarkan oli sedikit melalui baut pembuangan oli.
-
Nyalakan mesin dan biarkan selama beberapa saat. Setelah level oli sudah sesuai, nyalakan mesin Vario 125 dan biarkan selama beberapa saat agar oli bersirkulasi ke seluruh bagian mesin.
-
Cek kebocoran oli. Setelah mesin dimatikan, diamkan Vario 125 selama beberapa menit. Kemudian, cek apakah ada kebocoran oli dari baut pembuangan oli atau filter oli. Jika ada kebocoran, kencangkan kembali baut atau ganti filter oli dengan yang baru.
Tips Merawat Oli Mesin Vario 125
Selain mengganti oli secara rutin, ada beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk merawat oli mesin Vario 125:
- Jangan mencampur oli mesin dari merek atau jenis yang berbeda.
- Hindari penggunaan aditif oli yang tidak direkomendasikan oleh pabrikan.
- Ganti oli mesin sesuai dengan rekomendasi pabrikan atau lebih sering jika Vario 125 sering digunakan.
- Perhatikan kondisi oli mesin. Jika oli terlihat hitam atau kotor, segera ganti meskipun belum mencapai jarak tempuh yang ditentukan.
Dengan mengikuti takaran dan langkah-langkah penggantian oli mesin yang tepat serta melakukan perawatan rutin, Anda dapat menjaga performa Honda Vario 125 kesayangan Anda tetap optimal. Selamat berkendara dengan aman dan nyaman!
