Memiliki kendaraan bermotor memang wajib dibarengi dengan kewajiban membayar pajak kendaraan bermotor (PKB). Bagi pemilik motor Honda Vario 125, perlu diketahui konsekuensi bila telat membayar pajak motornya, terutama dalam kurun waktu setahun.
Denda Pajak Motor Vario 125 Telat 1 Tahun
Sesuai aturan yang berlaku, denda pajak motor ditentukan berdasarkan persentase dari total pajak terutang. Untuk motor Vario 125, besaran pajak yang harus dibayarkan setiap tahunnya adalah sebagai berikut:
- Honda Vario 125 CW: Rp 422.000
- Honda Vario 125 CBS ISS: Rp 472.000
Dengan demikian, denda pajak motor Vario 125 telat 1 tahun adalah:
- Honda Vario 125 CW: Rp 633.000 (422.000 x 1,5)
- Honda Vario 125 CBS ISS: Rp 708.000 (472.000 x 1,5)
Cara Bayar Pajak Motor Vario 125 Telat 1 Tahun
Untuk membayar pajak motor yang telat, pemilik kendaraan dapat melakukan langkah-langkah berikut:
- Kunjungi Samsat terdekat membawa dokumen yang diperlukan (STNK, KTP, dan BPKB)
- Ambil formulir pendaftaran dan isi data yang diminta
- Serahkan formulir dan dokumen kepada petugas
- Bayar pajak dan denda yang dikenakan
Catatan:
- Denda pajak motor yang terutang akan terus bertambah setiap bulannya sebesar 2% dari total pajak terutang.
- Pembayaran pajak motor yang telat juga dapat dikenakan sanksi berupa penghapusan data kendaraan dari daftar registrasi dan lelang.
Dampak Telat Membayar Pajak Motor
Selain membayar denda, telat membayar pajak motor juga dapat menimbulkan dampak negatif lainnya, seperti:
- Kendaraan tidak dapat diperpanjang STNK-nya
- Kendaraan tidak dapat dijual atau dibalik nama
- Kendaraan berisiko disita oleh pihak berwenang
Tips Agar Tidak Telat Membayar Pajak Motor
Untuk menghindari denda dan dampak negatif yang timbul akibat telat membayar pajak motor, pemilik kendaraan dapat melakukan beberapa tips berikut:
- Catat tanggal jatuh tempo pembayaran pajak di kalender
- Atur pengingat di ponsel atau aplikasi pengingat lainnya
- Manfaatkan layanan pembayaran pajak online
- Gunakan jasa biro jasa pembayaran pajak yang terpercaya
Dengan membayar pajak motor tepat waktu, pemilik kendaraan tidak hanya terhindar dari denda dan sanksi, tetapi juga berkontribusi pada pembangunan daerah melalui pemasukan pajak yang digunakan untuk berbagai fasilitas publik.
