Motor matic menjadi pilihan kendaraan roda dua yang digemari banyak orang berkat kepraktisannya. Salah satu motor matic yang laris manis di Indonesia adalah Honda Vario 125. Motor ini hadir dalam dua varian, yaitu Vario 125 Old dan Vario 125 LED. Buat kamu yang sedang mempertimbangkan untuk membeli salah satu dari kedua varian ini, simak dulu perbedaan mendasar keduanya berikut ini:
Desain dan Dimensi
Perbedaan yang paling mencolok antara Vario 125 Old dan Vario 125 LED terletak pada desainnya. Vario 125 Old memiliki desain yang lebih klasik dan konservatif, dengan lampu depan berbentuk bulat. Sementara itu, Vario 125 LED mengusung desain yang lebih modern dan sporty, dengan lampu depan berbentuk V yang dipadukan dengan teknologi LED.
Dari segi dimensi, kedua varian ini memiliki ukuran yang hampir sama. Vario 125 Old memiliki panjang 1.919 mm, lebar 679 mm, dan tinggi 1.088 mm. Sedangkan Vario 125 LED sedikit lebih panjang, yaitu 1.921 mm, dengan lebar dan tinggi yang sama.
Mesin
Baik Vario 125 Old maupun Vario 125 LED menggunakan mesin Honda eSP (enhanced Smart Power) 125 cc yang sama. Mesin ini dikenal awet dan irit bahan bakar. Namun, terdapat sedikit perbedaan pada sistem pembakarannya. Vario 125 Old masih menggunakan sistem karburator, sedangkan Vario 125 LED sudah menggunakan sistem injeksi bahan bakar elektronik (PGM-FI).
Sistem injeksi pada Vario 125 LED memberikan beberapa keuntungan dibandingkan sistem karburator. Salah satunya adalah konsumsi bahan bakar yang lebih efisien. Selain itu, sistem injeksi juga membuat mesin lebih responsif dan ramah lingkungan.
Fitur
Perbedaan lain yang signifikan antara Vario 125 Old dan Vario 125 LED terletak pada fitur yang ditawarkan. Vario 125 Old hanya memiliki fitur-fitur dasar, seperti indikator bahan bakar analog, speedometer, dan odometer.
Sementara itu, Vario 125 LED dilengkapi dengan fitur yang lebih lengkap, antara lain:
- Indikator bahan bakar digital: Menampilkan informasi bahan bakar yang lebih akurat
- Speedometer digital: Memberikan informasi kecepatan yang lebih jelas
- Odometer digital: Menampilkan jarak tempuh yang lebih presisi
- Fitur ISS (Idling Stop System): Menghentikan mesin secara otomatis saat berhenti, sehingga lebih irit bahan bakar
- Fitur CBS (Combi Brake System): Membantu pengereman lebih optimal dengan mengaktifkan rem depan dan belakang secara bersamaan
- Fitur Answer Back System: Membantu mencari motor di tempat parkir dengan cara mengaktifkan suara klakson dari remote
Harga
Perbedaan harga antara Vario 125 Old dan Vario 125 LED cukup signifikan. Vario 125 Old dijual dengan harga mulai dari Rp 20 jutaan, sedangkan Vario 125 LED dijual dengan harga mulai dari Rp 23 jutaan.
Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan Vario 125 Old:
- Harga lebih murah
- Desain klasik yang masih diminati sebagian orang
- Mesin irit bahan bakar
Kekurangan Vario 125 Old:
- Fitur terbatas
- Sistem pembakaran masih menggunakan karburator
- Desain yang kurang modern
Kelebihan Vario 125 LED:
- Fitur lebih lengkap
- Sistem pembakaran injeksi yang lebih efisien
- Desain modern dan sporty
Kekurangan Vario 125 LED:
- Harga lebih mahal
- Desain yang mungkin kurang disukai oleh sebagian orang
Kesimpulan
Baik Vario 125 Old maupun Vario 125 LED memiliki keunggulan masing-masing. Jika kamu mencari motor matic dengan harga terjangkau, desain klasik, dan mesin irit bahan bakar, Vario 125 Old bisa menjadi pilihan yang tepat.
Namun, jika kamu menginginkan motor matic dengan fitur yang lebih lengkap, sistem pembakaran yang lebih efisien, dan desain yang modern, Vario 125 LED adalah pilihan yang lebih baik. Tentukan pilihanmu sesuai dengan kebutuhan dan anggaran yang kamu miliki.
