Sayang banget ya, kalau motor kesayangan tiba-tiba mogok di tengah jalan. Apalagi kalau mogoknya karena tidak bisa distarter elektrik. Untungnya, Vario 125 terkenal sebagai motor yang bandel dan minim masalah. Tapi, namanya mesin, pasti ada kalanya mengalami kendala juga.
Penyebab Vario 125 Tidak Bisa Distarter Elektrik
Kalau Vario 125 kamu mogok dan tidak bisa distarter elektrik, jangan panik dulu. Ada beberapa penyebab umum yang bisa jadi biang keladinya, di antaranya:
1. Aki Lemah atau Soak
Aki atau baterai adalah sumber tenaga listrik utama untuk sistem starter elektrik. Kalau aki lemah atau soak, maka arus listrik yang disalurkan ke starter tidak cukup kuat untuk menghidupkan mesin.
2. Kabel atau Konektor Rusak
Kabel dan konektor yang menghubungkan aki dengan starter elektrik juga bisa jadi masalah. Kalau ada kabel yang terputus atau konektor yang kendor, maka aliran listrik akan terhambat dan starter tidak bisa bekerja.
3. Starter Rusak
Starter elektrik itu sendiri bisa rusak karena beberapa alasan, seperti:
- Arang starter aus atau kotor
- Rotor atau stator starter terbakar
- Bendik starter macet
4. Solenoid Rusak
Solenoid adalah komponen yang menghubungkan listrik dari aki ke starter. Kalau solenoid rusak, maka starter tidak akan menerima aliran listrik dan mesin tidak bisa hidup.
5. Relay Starter Rusak
Relay starter adalah komponen yang mengirimkan sinyal dari kunci kontak ke solenoid. Kalau relay starter rusak, maka solenoid tidak akan menerima sinyal dan starter tidak bisa bekerja.
Cara Mengatasi Vario 125 Tidak Bisa Distarter Elektrik
Setelah mengetahui penyebabnya, sekarang saatnya mengatasi masalah Vario 125 yang tidak bisa distarter elektrik. Berikut langkah-langkahnya:
1. Periksa Aki
Pertama-tama, periksa kondisi aki. Pastikan aki terpasang dengan benar dan tidak ada kabel yang longgar. Ukur tegangan aki menggunakan voltmeter. Kalau tegangan aki di bawah 12 volt, maka kemungkinan aki lemah atau soak.
2. Periksa Kabel dan Konektor
Telusuri semua kabel dan konektor yang menghubungkan aki dengan starter elektrik. Pastikan semua kabel terhubung dengan benar dan tidak ada yang putus. Kencangkan semua konektor yang longgar.
3. Bersihkan atau Ganti Starter
Kalau kabel dan konektor tidak ada masalah, maka kemungkinan starternya yang rusak. Buka starter dan bersihkan arang starter dari kotoran. Kalau arang starter sudah aus, maka harus diganti. Kalau rotor atau stator starter terbakar, maka harus diganti keseluruhan.
4. Ganti Solenoid
Kalau solenoid rusak, maka harus diganti. Lepaskan solenoid lama dan ganti dengan yang baru. Pastikan solenoid baru terpasang dengan benar.
5. Ganti Relay Starter
Kalau relay starter rusak, maka harus diganti. Lepaskan relay starter lama dan ganti dengan yang baru. Pastikan relay starter baru terpasang dengan benar.
Tips Mencegah Vario 125 Tidak Bisa Distarter Elektrik
Agar masalah Vario 125 yang tidak bisa distarter elektrik tidak terulang lagi, ada beberapa tips yang bisa kamu lakukan, seperti:
- Rutin membersihkan aki dan terminal aki dari kotoran.
- Periksa kondisi kabel dan konektor secara berkala.
- Hindari penggunaan starter elektrik yang berlebihan.
- Ganti aki secara berkala sesuai rekomendasi pabrikan.
Kalau kamu sudah mencoba semua cara di atas tapi Vario 125 kamu masih tidak bisa distarter elektrik, maka disarankan untuk membawanya ke bengkel resmi Honda. Teknisi yang berpengalaman akan membantu mendiagnosis masalah dan memperbaikinya dengan benar.