Isi Oli Mesin Vario 150: Kuantitas dan Jenis yang Tepat untuk Performa Maksimal

Made Santika

Scooter otomatis Vario 150 dari Honda terkenal dengan performa dan keiritan bahan bakarnya. Untuk menjaga kesehatan mesinnya, penggantian oli mesin secara rutin sangat penting. Mengetahui jenis dan jumlah oli mesin yang tepat untuk Vario 150 sangat penting untuk memastikan umur pakai mesin yang panjang dan kinerja yang optimal.

Kuantitas Oli Mesin Vario 150

Kapasitas oli mesin pada Vario 150 adalah 0,8 liter untuk penggantian reguler tanpa penggantian filter oli. Jika penggantian filter dilakukan bersamaan, kapasitas oli yang dibutuhkan adalah 0,9 liter.

Jenis Oli Mesin Vario 150

Honda merekomendasikan penggunaan oli mesin dengan spesifikasi JASO MB dan API SN. Spesifikasi ini menunjukkan bahwa oli tersebut dirancang khusus untuk mesin sepeda motor empat tak, memberikan perlindungan terhadap keausan dan gesekan yang optimal.

Selain spesifikasi, jenis oli mesin yang digunakan juga penting. Berikut adalah jenis oli mesin yang direkomendasikan untuk Vario 150:

  • Oli Mineral: Oli mesin dengan basis mineral merupakan pilihan paling ekonomis. Namun, memiliki masa pakai yang lebih pendek dan perlu diganti lebih sering.
  • Oli Semi Sintetik: Oli mesin yang memadukan minyak mineral dengan minyak sintetis. Menawarkan keseimbangan antara harga dan kinerja, dengan masa pakai yang lebih lama dari oli mineral.
  • Oli Sintetik Penuh: Oli mesin dengan basis sintetis sepenuhnya. Memberikan perlindungan terbaik terhadap keausan dan menawarkan masa pakai yang paling lama. Namun, harganya juga lebih mahal.

Rekomendasi Merek Oli Mesin Vario 150

Beberapa merek oli mesin yang direkomendasikan untuk Vario 150 meliputi:

  • Honda Genuine Oil
  • AHM Oil
  • Yamalube
  • Shell Advance
  • Castrol Power 1
  • Motul Scooter Power
BACA JUGA  Kelebihan dan Keunggulan Speedometer Vario 150 2020: Semua yang Harus Anda Ketahui

Prosedur Penggantian Oli Mesin Vario 150

Penggantian oli mesin pada Vario 150 cukup mudah dan dapat dilakukan sendiri di rumah dengan alat yang tepat. Berikut adalah langkah-langkah umum:

  1. Persiapkan alat dan bahan: Kunci pas 17 mm, kunci T 8 mm, wadah penampung oli bekas, corong, oli mesin baru, dan filter oli baru (jika diperlukan).
  2. Hangatkan mesin: Nyalakan mesin selama beberapa menit untuk mengencerkan oli.
  3. Buka baut pembuangan oli: Letakkan wadah penampung di bawah baut pembuangan oli dan buka baut menggunakan kunci pas 17 mm. Biarkan oli bekas mengalir hingga habis.
  4. Lepaskan filter oli (jika perlu): Jika mengganti filter oli, gunakan kunci T 8 mm untuk melepaskan filter lama. Lumasi O-ring filter baru dengan oli dan pasang filter baru.
  5. Tutup baut pembuangan oli: Pasang kembali baut pembuangan oli dan kencangkan secukupnya.
  6. Tambahkan oli baru: Gunakan corong untuk menambahkan oli mesin baru sesuai dengan jumlah yang ditentukan.
  7. Cek level oli: Gunakan dipstick oli untuk memeriksa level oli. Tambahkan oli jika perlu hingga mencapai batas atas.
  8. Nyalakan mesin: Nyalakan mesin dan biarkan berjalan selama beberapa menit.
  9. Cek kebocoran: Periksa kembali baut pembuangan dan filter oli apakah ada kebocoran.

Frekuensi Penggantian Oli Mesin Vario 150

Honda merekomendasikan penggantian oli mesin pada Vario 150 setiap 4.000 kilometer atau 6 bulan, tergantung mana yang tercapai lebih dulu. Namun, frekuensi penggantian dapat disesuaikan berdasarkan kondisi berkendara dan penggunaan. Penggantian lebih sering dianjurkan untuk kondisi berkendara yang berat, seperti sering stop-and-go atau mengangkut beban berat.

Kesimpulan

Menggunakan jenis dan jumlah oli mesin yang tepat untuk Vario 150 sangat penting untuk memastikan kinerja mesin yang optimal dan umur pakai yang panjang. Dengan mengikuti rekomendasi yang diberikan, Anda dapat menjaga kesehatan mesin Vario 150 Anda dan menikmati pengalaman berkendara yang aman dan nyaman.

BACA JUGA  Kenali Gejala Motor Vario 150 Harus Ganti Oli

Baca Juga

Bagikan:

Ads - Before Footer