Jakarta – Sebagai salah satu motor terlaris di Indonesia, Vario 150 banyak digunakan masyarakat untuk berbagai keperluan. Namun, sama seperti kendaraan lainnya, Vario 150 juga bisa mengalami masalah, termasuk lampu belakang yang tiba-tiba mati.
Jangan khawatir, lampu belakang Vario 150 mati bukanlah masalah besar dan dapat diatasi dengan mudah. Berikut ini cara-cara mengatasinya:
1. Periksa Sekering
Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah memeriksa sekering. Sekering merupakan komponen kecil yang berfungsi melindungi sistem kelistrikan motor dari kelebihan arus. Jika terjadi korsleting atau kelebihan beban, sekering akan putus untuk mencegah kerusakan pada komponen lain.
Lokasi sekering pada Vario 150 berada di dekat aki. Biasanya, kotak sekering berwarna hitam atau merah dan bertuliskan "Fuse". Buka kotak sekering dan periksa apakah ada sekering yang putus. Jika ada, gantilah dengan sekering baru yang memiliki nilai amper yang sama.
2. Periksa Kabel dan Soket
Jika sekering masih baik, langkah selanjutnya adalah memeriksa kabel dan soket pada lampu belakang. Kabel yang putus atau soket yang longgar dapat menyebabkan lampu belakang mati.
- Periksa Kabel: Periksa apakah ada kabel yang terputus atau terkelupas. Jika ada, sambung kembali kabel yang putus menggunakan solder atau konektor kabel.
- Periksa Soket: Pastikan soket pada lampu belakang terpasang dengan benar. Jika soket longgar, kencangkan menggunakan obeng.
3. Periksa Bohlam Lampu
Jika kabel dan soket sudah diperiksa dan masih tidak ada masalah, kemungkinan besar lampu belakang mati karena bohlamnya yang rusak. Cara mengganti bohlam lampu belakang Vario 150 cukup mudah:
- Buka penutup lampu belakang yang terletak di bagian belakang motor.
- Lepaskan konektor pada lampu belakang.
- Tarik keluar bohlam lampu yang rusak.
- Masukkan bohlam lampu yang baru.
- Sambungkan kembali konektor.
- Pasang kembali penutup lampu belakang.
4. Periksa Sakelar Lampu
Sakelar lampu juga dapat menjadi penyebab lampu belakang Vario 150 mati. Cara memeriksa sakelar lampu:
- Nyalakan motor dan aktifkan lampu belakang.
- Goyangkan sakelar lampu bolak-balik.
- Jika lampu belakang berkedip atau mati, kemungkinan sakelar lampu rusak.
5. Bawa ke Bengkel
Jika semua cara di atas sudah dilakukan tetapi lampu belakang Vario 150 masih mati, disarankan untuk membawa motor ke bengkel. Bengkel memiliki peralatan dan keahlian yang lebih lengkap untuk mengatasi masalah pada sistem kelistrikan motor.
Tips Mencegah Lampu Belakang Motor Mati
Agar lampu belakang Vario 150 tidak sering mati, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan:
- Gunakan bohlam lampu berkualitas baik.
- Jangan mematikan dan menyalakan lampu belakang terlalu sering.
- Hindari mengendarai motor di jalan yang berlubang atau bergelombang, karena dapat menyebabkan kerusakan pada kabel atau soket.
- Bersihkan lampu belakang secara teratur untuk mencegah debu dan kotoran menumpuk.
Dengan mengikuti cara-cara di atas, Anda dapat mengatasi masalah lampu belakang Vario 150 mati dengan mudah. Jangan lupa juga untuk selalu melakukan perawatan rutin pada motor Anda untuk mencegah masalah di kemudian hari.