Jakarta – Bagi penggemar modifikasi motor, noken as menjadi salah satu komponen penting yang dapat mendongkrak performa mesin. Salah satu merek noken as ternama di Indonesia adalah BRT, yang menawarkan varian T1, T2, dan T3 untuk memenuhi kebutuhan yang berbeda.
Namun, apa perbedaan mendasar dari ketiga varian noken as BRT ini? Bagaimana menentukan mana yang paling cocok untuk motor Anda? Berikut ulasan lengkapnya:
Jenis Motor
Ketiga varian noken as BRT dirancang untuk jenis motor yang berbeda. T1 umumnya digunakan untuk motor bebek dan matic, sedangkan T2 khusus untuk motor sport dan trail. Sementara itu, T3 merupakan noken as dengan konstruksi khusus untuk motor balap.
Durasi Bukaan Katup
Durasi bukaan katup adalah salah satu spesifikasi penting yang membedakan ketiga varian noken as BRT. Durasi bukaan katup menunjukkan berapa lama katup masuk dan buang terbuka selama satu putaran mesin.
- T1: 245-255 derajat
- T2: 255-265 derajat
- T3: 265-275 derajat
Semakin tinggi durasi bukaan katup, maka semakin lama katup terbuka dan semakin banyak udara/bahan bakar yang dapat masuk ke dalam ruang bakar. Hal ini dapat meningkatkan tenaga dan torsi mesin, namun juga dapat berdampak pada efisiensi bahan bakar.
Lift Katup
Lift katup mengacu pada seberapa tinggi katup terangkat dari tempat duduknya. Angka lift katup yang lebih tinggi memungkinkan lebih banyak udara/bahan bakar masuk ke dalam ruang bakar, menghasilkan peningkatan tenaga.
- T1: 7,5-8,5 mm
- T2: 8,5-9,5 mm
- T3: 9,5-10,5 mm
Lob Profile
Lob profile adalah bentuk lobus pada noken as yang menentukan waktu dan durasi bukaan katup. Ketiga varian noken as BRT memiliki lob profile yang berbeda-beda.
- T1: Lob profile progresif yang memberikan peningkatan tenaga yang halus
- T2: Lob profile agresif yang memberikan ledakan tenaga yang lebih terasa
- T3: Lob profile ekstrem yang dirancang khusus untuk memaksimalkan performa pada putaran mesin tinggi
Kelebihan dan Kekurangan
T1
- Cocok untuk motor bebek dan matic
- Peningkatan tenaga dan torsi yang halus
- Efisiensi bahan bakar yang baik
- Lebih ramah untuk penggunaan harian
T2
- Cocok untuk motor sport dan trail
- Ledakan tenaga yang lebih terasa
- Torsi puncak pada putaran mesin lebih tinggi
- Konsumsi bahan bakar sedikit meningkat
T3
- Cocok untuk motor balap
- Performa mesin yang ekstrem
- Peningkatan tenaga pada putaran mesin tinggi
- Konsumsi bahan bakar sangat tinggi
- Tidak cocok untuk penggunaan harian
Kesimpulan
Pemilihan noken as BRT T1, T2, atau T3 tergantung pada kebutuhan dan spesifikasi motor Anda. Jika Anda mencari peningkatan tenaga yang halus dan efisiensi bahan bakar yang baik untuk motor bebek/matic, T1 adalah pilihan yang tepat. Sementara itu, T2 lebih cocok untuk motor sport/trail yang ingin meningkatkan tenaga secara signifikan. Sedangkan T3 dirancang khusus untuk memaksimalkan performa pada motor balap.