Motor Vario 125 Bodong: Ketahui Harga dan Risikonya Sebelum Tergiur

Made Santika

Pendahuluan:

Motor Honda Vario 125 merupakan salah satu skuter matik favorit di Indonesia. Namun, harga barunya yang cukup tinggi tak jarang membuat sebagian orang mempertimbangkan alternatif lebih murah, yakni Vario 125 bodong. Istilah "bodong" sendiri merujuk pada motor yang tidak memiliki surat-surat resmi seperti BPKB dan STNK.

Artikel ini akan mengulas secara mendalam harga motor Vario 125 bodong, sekaligus membahas risiko-risiko yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk membelinya.

Harga Motor Vario 125 Bodong:

Harga motor Vario 125 bodong bervariasi tergantung kondisi kendaraan dan daerah tempat transaksi. Umumnya, harga motor bodong lebih murah dibandingkan motor dengan surat-surat lengkap. Berikut kisaran harga Vario 125 bodong di pasaran:

  • Bekas (kondisi bagus): Rp 5-8 juta
  • Bekas (kondisi biasa): Rp 4-6 juta
  • Bekas (kondisi rusak): Rp 2-4 juta

Risiko Membeli Motor Vario 125 Bodong:

Meskipun harga yang ditawarkan menggiurkan, membeli motor Vario 125 bodong memiliki sejumlah risiko yang perlu diperhatikan, di antaranya:

  • Tidak Ada Surat-surat Resmi:
    Motor bodong tidak memiliki surat-surat resmi seperti BPKB dan STNK. Hal ini berarti Anda tidak dapat mengendarai motor tersebut di jalan raya secara legal. Jika tertangkap, Anda dapat dikenakan sanksi tilang dan penyitaan kendaraan.

  • Keabsahan yang Diragukan:
    Motor bodong umumnya berasal dari pencurian atau penggelapan. Dengan membeli motor bodong, Anda berisiko terlibat dalam tindak pidana dan dapat dituntut secara hukum.

  • Harga Jual Kembali Rendah:
    Motor bodong sulit dijual kembali karena tidak memiliki surat-surat resmi. Jika Anda ingin menjualnya, bersiaplah untuk mendapatkan harga yang jauh di bawah harga pasaran.

  • Tidak Ada Garansi:
    Motor bodong tidak memiliki garansi dari produsen. Jika terjadi kerusakan, Anda harus menanggung biaya perbaikan sendiri.

  • Kerugian Finansial:
    Jika Anda membeli motor bodong yang ternyata bermasalah atau melanggar hukum, Anda dapat mengalami kerugian finansial yang besar.

BACA JUGA  Pentingnya Tahu! Pajak Motor Vario 125 Tahun 2014

Tips Membeli Motor Vario 125 Bodong:

Jika Anda tetap mempertimbangkan untuk membeli motor Vario 125 bodong, berikut beberapa tips yang dapat membantu meminimalisir risiko:

  • Pastikan Anda mengetahui asal-usul motor tersebut dan pastikan bukan hasil curian.
  • Periksa kondisi motor secara menyeluruh, terutama mesin, rangka, dan bodi.
  • Lakukan uji coba berkendara untuk memastikan motor dalam kondisi baik.
  • Jangan tergiur harga yang terlalu murah. Motor bodong yang terlalu murah biasanya bermasalah.
  • Bersiaplah untuk risiko yang mungkin terjadi, seperti penilangan atau penyitaan kendaraan.

Kesimpulan:

Membeli motor Vario 125 bodong mungkin dapat menghemat uang Anda dalam jangka pendek. Namun, Anda perlu mempertimbangkan risiko yang terkait dengannya, termasuk masalah hukum, kerugian finansial, dan kesulitan menjual kembali. Jika Anda tidak siap menanggung risiko tersebut, disarankan untuk membeli motor dengan surat-surat lengkap meskipun harganya lebih mahal.

Baca Juga

Bagikan:

Ads - Before Footer