Motor matic Honda Vario 110 karbu populer karena harga terjangkau dan biaya operasional murah. Namun, di balik kelebihannya, skuter ini juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum membeli.
1. Konsumsi Bahan Bakar Boros
Vario 110 karbu terkenal boros bahan bakar, terutama jika digunakan di jalanan yang padat atau sering stop-and-go. Hal ini disebabkan oleh sistem karburator yang kurang efisien dalam mengatur pasokan bahan bakar. Rata-rata konsumsi bahan bakar Vario 110 karbu berkisar antara 35-45 km/liter, tergantung kondisi jalan dan gaya berkendara.
2. Performa Mesin Lemah di Tanjakan
Kekurangan Vario 110 karbu selanjutnya adalah tenaga mesin yang relatif lemah, terutama saat menanjak. Hal ini karena mesin berkapasitas 110 cc yang digunakan tidak didukung oleh sistem injeksi bahan bakar. Akibatnya, motor terasa berat dan akselerasi melambat ketika melewati tanjakan.
3. Getaran pada Mesin
Masalah lain yang umum pada Vario 110 karbu adalah getaran pada mesin. Getaran ini dapat terasa pada setang, footstep, dan bodi motor. Hal ini disebabkan oleh ketidakseimbangan pada sistem pembakaran atau komponen mesin yang sudah aus. Getaran yang berlebihan dapat membuat pengendara tidak nyaman dan mengganggu konsentrasi berkendara.
4. Suspensi Keras
Suspensi Vario 110 karbu tergolong keras, sehingga kurang nyaman digunakan untuk berkendara di jalan yang tidak rata atau berlubang. Suspensi depan berjenis teleskopik dan suspensi belakang berjenis swing arm dengan peredam kejut tunggal. Kurangnya kenyamanan suspensi dapat membuat pengendara mudah lelah dan nyeri punggung.
5. Kapasitas Bagasi Kecil
Kekurangan Vario 110 karbu berikutnya adalah kapasitas bagasinya yang kecil. Bagasi di bawah jok hanya mampu menampung helm half-face atau barang-barang berukuran kecil. Hal ini tentunya kurang praktis bagi pengendara yang sering membawa banyak barang bawaan.
6. Fitur Minim
Vario 110 karbu tidak memiliki banyak fitur modern seperti skuter matic lainnya. Motor ini masih menggunakan kunci kontak konvensional, lampu depan halogen, dan panel instrumen analog. Kurangnya fitur dapat mengurangi kenyamanan dan keamanan berkendara.
7. Ban Kurang Lebar
Ban Vario 110 karbu tergolong kurang lebar, yaitu ukuran 80/90-14 di depan dan 90/90-14 di belakang. Ban yang sempit ini kurang mencengkeram aspal saat bermanuver atau berkendara di jalan licin. Hal ini dapat meningkatkan risiko tergelincir atau kehilangan kendali.
8. Kualitas Material Kurang
Beberapa pemilik Vario 110 karbu mengeluhkan kualitas material yang kurang baik, terutama pada bagian bodi dan komponen plastik. Material yang digunakan terkesan rapuh dan mudah pecah saat terbentur atau terjatuh. Hal ini dapat mengurangi estetika motor dan mengurangi nilai jual kembali.
9. Aki Mudah Soak
Vario 110 karbu memiliki sistem kelistrikan yang sederhana dan tidak dilengkapi dengan fitur keyless. Hal ini menyebabkan aki lebih cepat soak atau tekor, terutama jika sering digunakan untuk jarak pendek atau dibiarkan dalam kondisi mesin mati dalam waktu lama.
10. Spare Part Mahal
Kekurangan terakhir Vario 110 karbu adalah harga spare part yang relatif mahal. Motor ini menggunakan beberapa komponen yang spesifik, sehingga suku cadangnya tidak tersedia di semua bengkel. Hal ini tentunya akan menambah biaya perawatan dan perbaikan jika terjadi kerusakan.
Kesimpulan
Meskipun Vario 110 karbu memiliki beberapa kelebihan, namun kekurangan yang dimilikinya perlu dipertimbangkan sebelum membeli. Konsumsi bahan bakar yang boros, performa mesin yang lemah, getaran pada mesin, dan suspensi yang keras menjadi beberapa masalah yang paling dikeluhkan pemilik. Selain itu, kapasitas bagasi yang kecil, fitur minim, ban kurang lebar, dan kualitas material yang kurang baik juga perlu diperhatikan. Bagi calon pembeli yang mencari motor matic dengan harga terjangkau namun memiliki fitur dan performa yang lebih baik, disarankan untuk mempertimbangkan model lain seperti Vario 125 atau Beat.
