Rem Belakang Vario 110 Loyo? Ini Solusi Ampuh yang Wajib Dicoba

Darius Rangga

Jakarta – Masalah rem belakang Vario 110 yang tidak pakem memang kerap dikeluhkan oleh para penggunanya. Kondisi ini tentu sangat meresahkan, apalagi jika digunakan untuk berkendara di kondisi jalan yang ramai atau permukaan yang licin.

Jangan khawatir, ada beberapa solusi ampuh yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi masalah ini. Berikut ini adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti:

1. Periksa Kampas Rem

Kampas rem yang sudah aus atau menipis adalah penyebab paling umum dari rem belakang yang tidak pakem. Periksa kondisi kampas rem Anda menggunakan kaca pembesar atau lampu senter. Jika ketebalan kampas rem sudah di bawah 2 mm, sebaiknya segera diganti dengan yang baru.

2. Bersihkan Komponen Rem

Kotoran dan debu yang menumpuk pada komponen rem dapat mengurangi daya cengkeram dan membuat rem tidak pakem. Bersihkan kaliper rem, cakram rem, dan master rem menggunakan cairan pembersih rem atau air sabun. Pastikan semua kotoran terangkat dan komponen rem kering sebelum digunakan kembali.

3. Periksa Minyak Rem

Minyak rem yang berkurang atau kotor dapat menyebabkan tekanan hidrolik pada sistem rem berkurang, sehingga rem menjadi tidak pakem. Periksa level minyak rem di tabung reservoir. Jika minyak rem sudah berkurang atau berwarna keruh, sebaiknya segera ditambahkan atau diganti.

4. Bleeding Sistem Rem

Udara yang masuk ke dalam sistem rem dapat menyebabkan rem menjadi spon dan tidak pakem. Lakukan bleeding sistem rem untuk mengeluarkan udara yang terperangkap. Gunakan alat bleeding khusus atau pompa rem tangan untuk menekan minyak rem keluar dari sistem.

BACA JUGA  Ukuran Selang Rem Depan pada Honda Vario 110 Karburator: Pentingnya Performa dan Keamanan

5. Setel Tuas Rem

Tuas rem yang terlalu renggang atau terlalu kencang dapat mempengaruhi kinerja rem. Setel tuas rem dengan jarak yang sesuai dengan kenyamanan Anda. Jarak ideal antara tuas rem dan stang sekitar 2-3 jari.

6. Periksa Selang Rem

Selang rem yang rusak atau bocor dapat menyebabkan hilangnya tekanan hidrolik pada sistem rem. Periksa kondisi selang rem secara menyeluruh. Jika ditemukan kebocoran atau kerusakan, segera ganti dengan selang rem yang baru.

7. Ganti Master Rem

Master rem yang rusak atau aus dapat menyebabkan tekanan hidrolik pada sistem rem berkurang. Jika langkah-langkah sebelumnya tidak berhasil mengatasi masalah rem yang tidak pakem, pertimbangkan untuk mengganti master rem dengan yang baru.

8. Upgrade Sistem Rem

Jika semua solusi di atas tidak berhasil, Anda dapat mempertimbangkan untuk mengupgrade sistem rem. Opsi ini biasanya lebih mahal, tetapi dapat memberikan peningkatan kinerja rem yang signifikan. Beberapa opsi upgrade yang dapat dipertimbangkan antara lain mengganti cakram rem yang lebih besar, menggunakan kaliper rem yang lebih kuat, atau memasang sistem rem ABS.

Tips Tambahan:

  • Gunakan kampas rem berkualitas tinggi yang dirancang khusus untuk Vario 110.
  • Ganti minyak rem secara rutin sesuai rekomendasi dari pabrikan.
  • Periksa dan bersihkan komponen rem secara berkala, terutama setelah berkendara di kondisi yang ekstrem.
  • Jika Anda tidak yakin cara memeriksa atau memperbaiki komponen rem, sebaiknya bawa motor Anda ke bengkel resmi untuk dilakukan inspeksi dan perbaikan profesional.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat mengatasi masalah rem belakang Vario 110 yang tidak pakem dan memastikan keselamatan berkendara Anda. Ingat, rem yang baik adalah kunci dari berkendara yang aman dan nyaman.

BACA JUGA  Wajib Tahu! Intip Rahasia Isi Oli Shock Depan Vario 110 Biar Motor Tetap Nyaman

Baca Juga

Bagikan:

Ads - Before Footer