Rem Belakang Vario 160 Bunyi Berisik? Ini Penyebab dan Solusinya!

Rudi Soebiantoro

Jakarta – Masalah rem belakang berisik pada Vario 160 merupakan keluhan umum yang dialami oleh banyak pemilik skutik tersebut. Suara berisik ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari debu atau kotoran yang menempel hingga masalah teknis pada sistem pengereman.

Jika rem belakang Vario 160 Anda mengalami masalah bunyi berisik, jangan panik. Berikut ini adalah beberapa penyebab umum dan solusi yang dapat Anda coba untuk mengatasi masalah tersebut:

1. Debu atau Kotoran Menempel

Rem belakang yang berisik dapat disebabkan oleh debu atau kotoran yang menumpuk pada kampas rem atau cakram. Saat Anda menginjak pedal rem, kotoran tersebut akan tergesek dan menghasilkan suara berdecit.

Solusi:

Untuk mengatasi masalah ini, bersihkan kampas rem dan cakram menggunakan sikat atau lap. Anda juga dapat menggunakan pembersih rem khusus untuk menghilangkan kotoran secara lebih efektif.

2. Kampas Rem Aus

Kampas rem yang aus juga dapat menyebabkan suara berisik pada rem belakang. Saat kampas rem menipis, logam pada kampas akan bergesekan dengan logam pada cakram, sehingga menghasilkan bunyi berdecit atau berderit.

Solusi:

Jika kampas rem sudah aus, segera lakukan penggantian. Jangan tunda penggantian kampas rem karena dapat membahayakan keselamatan berkendara.

3. Cakram Rem Bengkok

Cakram rem yang bengkok dapat menyebabkan kampas rem tidak menempel dengan sempurna pada permukaan cakram. Hal ini akan mengakibatkan bunyi berisik saat Anda menginjak pedal rem.

Solusi:

Jika cakram rem bengkok, Anda perlu membawanya ke bengkel untuk diperbaiki atau diganti. Bengkel akan menggunakan alat khusus untuk meluruskan cakram rem atau menggantinya dengan yang baru.

BACA JUGA  Shock Vario 160 Keras, Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya

4. Piston Kaliper Macet

Piston kaliper yang macet dapat menyebabkan kampas rem tidak dapat kembali ke posisi semula setelah Anda melepaskan pedal rem. Hal ini akan mengakibatkan kampas rem terus bergesekan dengan cakram, sehingga menghasilkan suara berisik.

Solusi:

Untuk mengatasi masalah piston kaliper macet, Anda perlu membongkar sistem pengereman dan membersihkan piston kaliper menggunakan cairan penetran. Jika piston kaliper masih macet, Anda mungkin perlu menggantinya dengan yang baru.

5. Kebocoran Minyak Rem

Kebocoran minyak rem dapat menyebabkan sistem pengereman tidak bekerja dengan baik, termasuk rem belakang. Saat minyak rem bocor, udara akan masuk ke dalam sistem dan dapat menyebabkan suara berisik pada rem.

Solusi:

Jika Anda menemukan kebocoran minyak rem, segera bawa Vario 160 Anda ke bengkel untuk perbaikan. Bengkel akan mencari sumber kebocoran dan menggantinya dengan komponen yang baru.

Tips Mencegah Rem Belakang Berisik

Selain mengatasi masalah rem belakang berisik, Anda juga dapat melakukan beberapa tindakan pencegahan untuk mencegah masalah tersebut terjadi di kemudian hari. Berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda ikuti:

  • Bersihkan kampas rem dan cakram secara rutin
  • Ganti kampas rem saat sudah aus
  • Periksa kondisi cakram rem secara berkala
  • Pastikan sistem pengereman selalu terisi dengan minyak rem
  • Hindari mengerem mendadak atau terlalu sering
  • Service berkala sesuai dengan anjuran pabrikan

Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat membantu menjaga sistem pengereman Vario 160 Anda dalam kondisi prima dan terhindar dari masalah rem belakang berisik. Namun, jika masalah tersebut tetap terjadi, jangan ragu untuk membawa sepeda motor Anda ke bengkel terpercaya untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Baca Juga

Bagikan:

Ads - Before Footer