Panduan Lengkap Mengatasi Vario 110 yang Tidak Mengeluarkan Api

Darius Rangga

Pendahuluan

Vario 110 merupakan salah satu skuter matic yang banyak digunakan di Indonesia karena keiritan bahan bakar dan kepraktisannya. Namun, seperti kendaraan lainnya, Vario 110 juga rentan mengalami masalah, salah satunya adalah tidak adanya pengapian.

Jika Vario 110 Anda tiba-tiba tidak bisa dihidupkan karena tidak ada pengapian, jangan panik. Ada beberapa kemungkinan penyebab yang bisa Anda periksa dan atasi sendiri sebelum membawanya ke bengkel.

Penyebab dan Cara Mengatasi Vario 110 Tidak Ada Pengapian

1. Aki Lemah

Aki yang lemah adalah penyebab umum mengapa Vario 110 tidak bisa menyala. Aki bertugas menyimpan energi listrik untuk menyalakan sistem pengapian dan komponen elektronik lainnya.

Cara memeriksa:

  • Periksa apakah lampu sein dan klakson masih berfungsi. Jika tidak, kemungkinan besar aki lemah.
  • Gunakan voltmeter untuk mengukur tegangan aki. Tegangan normal aki pada Vario 110 adalah sekitar 12,5-13,5 volt. Jika tegangan aki di bawah 12 volt, kemungkinan besar aki lemah.

Cara mengatasi:

  • Isi ulang atau ganti aki dengan aki baru yang sesuai dengan spesifikasi Vario 110.

2. Busi Rusak atau Kotor

Busi yang rusak atau kotor juga dapat menyebabkan Vario 110 tidak keluar api. Busi bertugas menghasilkan percikan api yang diperlukan untuk membakar campuran udara dan bahan bakar di ruang bakar.

BACA JUGA  Tangki Bensin Vario 110 Karbu: Kapasitas, Kelemahan, dan Tips Pengisian

Cara memeriksa:

  • Lepas busi dan periksa kondisi elektrodanya. Elektroda harus memiliki warna coklat kecoklatan. Jika elektroda berwarna hitam atau basah, kemungkinan besar busi kotor atau rusak.

Cara mengatasi:

  • Bersihkan busi menggunakan sikat kawat atau pembersih busi.
  • Jika busi sudah rusak, ganti dengan busi baru yang sesuai dengan spesifikasi Vario 110.

3. Koil Pengapian Rusak

Koil pengapian berfungsi untuk meningkatkan tegangan listrik dari aki untuk menghasilkan percikan api pada busi. Jika koil pengapian rusak, pengapian tidak akan terjadi.

Cara memeriksa:

  • Ukur resistansi koil pengapian menggunakan multimeter. Resistansi normal koil pengapian Vario 110 adalah sekitar 0,2-0,7 ohm. Jika resistansi di luar rentang tersebut, kemungkinan besar koil pengapian rusak.
  • Periksa juga adanya bunga api pada kabel koil pengapian. Jika tidak ada bunga api, kemungkinan besar koil pengapian rusak.

Cara mengatasi:

  • Ganti koil pengapian dengan koil baru yang sesuai dengan spesifikasi Vario 110.

4. CDI Rusak

CDI (Capacitor Discharge Ignition) adalah komponen yang mengontrol waktu pengapian. Jika CDI rusak, pengapian tidak akan terjadi pada waktu yang tepat.

Cara memeriksa:

  • Lepas CDI dan periksa apakah ada kerusakan fisik atau bau terbakar pada komponennya.
  • Ukur resistansi CDI menggunakan multimeter. Resistansi normal CDI Vario 110 adalah sekitar 100-300 ohm. Jika resistansi di luar rentang tersebut, kemungkinan besar CDI rusak.

Cara mengatasi:

  • Ganti CDI dengan CDI baru yang sesuai dengan spesifikasi Vario 110.

5. Kabel Pengapian Putus atau Rusak

Kabel pengapian berfungsi untuk menghantarkan listrik dari koil pengapian ke busi. Jika kabel pengapian putus atau rusak, pengapian tidak akan terjadi.

Cara memeriksa:

  • Periksa apakah ada kabel pengapian yang putus atau rusak.
  • Ukur resistansi kabel pengapian menggunakan multimeter. Jika resistansi tak terhingga, kemungkinan besar kabel pengapian putus.
BACA JUGA  Mengenal Vanbelt Vario 110: Mesin Penggerak Kuda Besi Anda

Cara mengatasi:

  • Sambung kembali kabel pengapian yang putus atau ganti dengan kabel baru yang sesuai dengan spesifikasi Vario 110.

Tips Mencegah Masalah Pengapian

Untuk mencegah masalah pengapian pada Vario 110, lakukan perawatan berkala sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Beberapa tips perawatan yang bisa Anda lakukan:

  • Periksa aki secara teratur dan ganti jika sudah lemah.
  • Bersihkan busi secara rutin atau ganti dengan busi baru sesuai interval yang disarankan.
  • Hindari penggunaan aksesoris elektronik yang berlebihan, karena dapat membebani sistem pengapian.
  • Jaga kebersihan area sekitar koil pengapian dan CDI untuk mencegah masuknya air atau kotoran.

Kesimpulan

Masalah pengapian pada Vario 110 dapat terjadi karena berbagai penyebab. Dengan memeriksa dan mengatasi penyebab tersebut secara sistematis, Anda dapat mengatasi masalah ini sendiri tanpa harus membawanya ke bengkel. Perawatan berkala yang baik juga penting untuk mencegah masalah pengapian dan menjaga kinerja Vario 110 tetap optimal.

Baca Juga

Bagikan:

Ads - Before Footer