Motor Vario 110 yang tiba-tiba mati saat digas bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Berikut adalah beberapa penyebab dan solusi yang perlu diperhatikan:
-
Sirkulasi Tangki Bensin Tersumbat: Salah satu penyebab umum adalah tersumbatnya sirkulasi tangki bensin. Ini dapat terjadi pada motor matic, motor injeksi, dan bahkan motor dengan karburator. Pastikan tangki bensin bersih dan lancar aliran bahan bakarnya.
-
Busi Lemah: Kondisi busi yang lemah sering menjadi penyebab motor mati saat digas. Jika busi terlalu kotor atau terdapat air yang terbawa, motor bisa mati mendadak. Periksa kondisi busi secara berkala.
-
Mesin Overheat: Jika mesin terlalu panas (overheat), motor injeksi maupun motor matic bisa mati saat digas. Pastikan mesin tidak kepanasan dan perhatikan suhu mesin.
-
Setelan Klep Tidak Sesuai: Setelan klep yang tidak sesuai dapat menyebabkan tarikan gas tidak stabil pada motor injeksi. Pastikan setelan klep sudah benar.
-
Putaran Stasioner Mesin Kurang Dari Standar: Putaran stasioner mesin yang terlalu rendah juga dapat membuat tarikan gas tidak stabil. Perhatikan putaran stasioner dan tekanan bahan bakar.
-
Throttle Position Sensor (TPS) Rusak: Pada Honda Vario 110, masalah pada throttle position sensor (TPS) yang ada di throttle body (TB) bisa menyebabkan motor mendadak lemot saat digas. Periksa komponen ini jika motor terasa lemot.
Ingat, sebelum mencari penyebab lebih lanjut, pastikan kondisi aki baik dan periksa indikator speedometer. Semoga informasi ini membantu! 🛵💨