Tromol pada motor Honda Beat memiliki ukuran yang lebih kecil dan lebih tipis dibandingkan dengan tromol pada motor Honda Vario 110. Hal ini disebabkan karena Honda Beat merupakan motor skuter matik yang lebih ringan daripada Honda Vario 110. Dengan bobot yang lebih ringan, tromol Beat tidak perlu sebesar dan seberat tromol Vario untuk menunjang performa pengereman dengan baik.
Tromol Vario 110, di sisi lain, lebih besar dan tebal dibandingkan dengan tromol Beat. Ini dikarenakan Honda Vario 110 memiliki bobot yang lebih berat daripada Honda Beat. Sebagai skuter matik yang lebih besar dan mampu membawa beban yang lebih berat, Vario 110 memerlukan tromol yang lebih besar untuk mendukung pengereman yang efektif dan aman. Selain itu, tromol Vario menggunakan teknologi cakram rem belakang berpendingin udara (floating), sementara tromol Beat menggunakan teknologi pengereman tromol biasa. Teknologi cakram rem belakang berpendingin udara pada tromol Vario membuat performa pengereman lebih baik karena dapat mendinginkan sistem pengereman saat digunakan secara intensif.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa tromol Beat dan Vario 110 tidak sama. Ukuran dan karakteristik keduanya berbeda, sesuai dengan kebutuhan performa pengereman yang berbeda antara kedua jenis skuter matik tersebut . 🛵🔧