Vario 110 FI adalah salah satu skutik keluaran Honda yang banyak digemari masyarakat Indonesia. Namun, seperti kendaraan lainnya, Vario 110 FI juga bisa mengalami masalah, salah satunya adalah tidak bisa distarter.
Jika Vario 110 FI Anda tidak bisa distarter, jangan panik. Sebelum dibawa ke bengkel, coba periksa beberapa penyebab umum berikut ini dan cara mengatasinya:
1. Aki Lemah
Aki merupakan sumber listrik utama yang memasok daya untuk sistem starter. Jika aki lemah atau soak, maka arus listrik yang dihasilkan tidak cukup untuk menghidupkan mesin.
Cara mengatasi:
- Periksa kondisi aki menggunakan voltmeter atau multimeter.
- Jika aki lemah, isi ulang menggunakan charger aki atau ganti dengan aki baru.
2. Busi Rusak
Busi berperan penting dalam proses pembakaran. Jika busi rusak atau kotor, dapat menyebabkan mesin sulit distarter atau bahkan tidak bisa distarter sama sekali.
Cara mengatasi:
- Periksa kondisi busi dan bersihkan jika kotor.
- Jika busi sudah aus atau rusak, ganti dengan busi baru.
3. Karburator Tersumbat
Pada Vario 110 FI yang masih menggunakan sistem karburator, sumbatan pada karburator dapat menyebabkan mesin sulit distarter. Hal ini terjadi karena bahan bakar tidak dapat mengalir dengan lancar ke ruang bakar.
Cara mengatasi:
- Bersihkan karburator menggunakan cairan pembersih karburator.
- Pastikan tidak ada sumbatan pada saluran bahan bakar.
4. Fuel Pump Rusak
Fuel pump berfungsi memompa bahan bakar dari tangki ke karburator atau injektor. Jika fuel pump rusak, maka bahan bakar tidak dapat disuplai ke mesin sehingga mesin tidak bisa distarter.
Cara mengatasi:
- Periksa kondisi fuel pump menggunakan alat pengukur tekanan bahan bakar.
- Jika fuel pump rusak, ganti dengan fuel pump baru.
5. Injektor Tersumbat
Pada Vario 110 FI yang sudah menggunakan sistem injeksi, injektor yang tersumbat dapat menyebabkan mesin sulit distarter. Injektor bertugas menyemprotkan bahan bakar ke ruang bakar. Jika tersumbat, bahan bakar tidak dapat masuk ke ruang bakar sehingga mesin tidak bisa distarter.
Cara mengatasi:
- Bersihkan injektor menggunakan cairan pembersih injektor.
- Jika injektor sudah rusak, ganti dengan injektor baru.
6. ECU Rusak
ECU (Electronic Control Unit) adalah otak dari sistem injeksi. Jika ECU rusak, maka seluruh sistem injeksi bisa terganggu, termasuk proses starter.
Cara mengatasi:
- Periksa kondisi ECU menggunakan alat diagnosa.
- Jika ECU rusak, ganti dengan ECU baru.
7. Relay Starter Rusak
Relay starter adalah sakelar elektromagnetik yang menghubungkan arus listrik dari aki ke starter. Jika relay starter rusak, maka arus listrik tidak dapat mengalir ke starter sehingga mesin tidak bisa distarter.
Cara mengatasi:
- Periksa kondisi relay starter menggunakan multimeter.
- Jika relay starter rusak, ganti dengan relay starter baru.
8. Gear Starter Aus
Gear starter bertugas memutar mesin saat distarter. Jika gear starter aus atau rusak, maka mesin tidak bisa diputar sehingga tidak bisa distarter.
Cara mengatasi:
- Periksa kondisi gear starter dan ganti jika aus atau rusak.
9. Dinamo Starter Rusak
Dinamo starter adalah motor listrik yang memutar gear starter. Jika dinamo starter rusak, maka gear starter tidak bisa berputar sehingga mesin tidak bisa distarter.
Cara mengatasi:
- Periksa kondisi dinamo starter menggunakan multimeter.
- Jika dinamo starter rusak, ganti dengan dinamo starter baru.
Jika Anda sudah mencoba semua cara di atas namun Vario 110 FI Anda masih tidak bisa distarter, sebaiknya bawa ke bengkel resmi Honda untuk mendapatkan penanganan yang lebih tepat.
