Warna Kabel Vario 110 Karburator

Rudi Soebiantoro

Pada sepeda motor Honda Vario 110 karburator, sistem kelistrikan memiliki berbagai warna kabel yang masing-masing memiliki fungsi tertentu. Berikut adalah penjelasan mengenai warna-warna kabel tersebut:

  • Kuning (Y): Kabel ini berfungsi sebagai spul penerangan. Kabel kuning akan mengeluarkan arus jika diuji dengan multimeter atau dikonsletkan ke massa bodi. Jalur kabel ini menuju ke kiprok dan bercabang ke saklar lampu.
  • Putih (W): Kabel putih adalah kabel spul pengisian yang juga mengeluarkan arus saat diuji. Kabel ini memberikan arus pertama kali ke sistem pengapian dan menuju ke kiprok.
  • Biru/Kuning (Bu/Y): Kabel ini adalah kabel pulser yang memberikan sinyal waktu pengapian ke CDI.
  • Merah (R): Kabel merah memiliki arus 12V dari aki, berasal dari (+) aki menuju ke kiprok, lalu ke sekring 15A, dan kemudian ke input kontak.
  • Hijau (G): Kabel hijau adalah kabel massa bodi.
  • Merah/Hitam (R/Bl): Kabel ini membawa arus 12V dari kontak menuju ke CDI, relay starter, dan sekring 10A.
  • Hitam (Bl): Kabel hitam keluar dari sekring 10A dan menuju ke sistem beban seperti klakson dan switch rem, dengan arus 12V dari aki.
  • Merah/Putih (R/W): Kabel ini berukuran lebih besar dan menghubungkan relay starter ke dinamo starter.
  • Kuning/Merah (Y/R): Kabel ini berasal dari CDI menuju ke relay starter.
  • Hijau/Oranye (G/O): Kabel ini keluar dari CDI menuju ke cuk otomatis.
  • Biru/Hijau (Bu/G): Kabel ini menghubungkan CDI ke Engine Coolant Temperature.
  • Kuning/Hijau (Y/G): Kabel ini menghubungkan switch starter ke CDI dan memiliki arus 12V saat switch starter diaktifkan.

Memahami warna dan fungsi kabel ini sangat penting untuk perawatan dan perbaikan sistem kelistrikan pada Honda Vario 110 karburator.

BACA JUGA  Semua yang Perlu Anda Ketahui tentang Tensioner Vario 110: Penjelasan Lengkap dan Cara Memperbaikinya

: Diagram jalur Kelistrikan Vario 110 Karburator – Kum3n.Com
: Diagram Kelistrikan Vario 110 Karbu AC Atau DC – t1raceparts.com

Baca Juga

Bagikan:

Ads - Before Footer