Kupas Tuntas: Lift Noken As Vario 125 Standar, Panduan Lengkap untuk Pengguna

Darius Rangga

Jakarta – Vario 125 merupakan salah satu skuter matik (skutik) yang populer di Indonesia. Skutik ini dikenal dengan performanya yang mumpuni dan perawatannya yang relatif mudah. Salah satu komponen penting dalam mesin Vario 125 adalah noken as, yang berfungsi mengatur waktu buka dan tutup katup mesin.

Lift noken as merupakan salah satu aspek penting yang menentukan performa mesin. Semakin tinggi lift noken as, maka bukaan katup akan semakin besar sehingga aliran udara dan bahan bakar ke ruang bakar juga semakin banyak. Hal ini dapat meningkatkan daya dan torsi mesin. Namun, lift noken as yang terlalu tinggi juga dapat menimbulkan efek negatif, seperti keausan komponen mesin yang lebih cepat.

Lift Noken As Vario 125 Standar

Untuk Vario 125 standar, lift noken as telah ditentukan oleh pabrikan. Angka lift noken as ini menjadi acuan untuk melakukan penyetelan atau penggantian komponen pada mesin. Berikut adalah standar lift noken as untuk Vario 125:

Tipe Vario 125 Lift Noken As (mm)
Vario 125 Lama (K25G/K63) 7,96 ± 0,05
Vario 125 New (K60R) 8,24 ± 0,05

Cara Mengukur Lift Noken As

Untuk mengukur lift noken as, diperlukan alat khusus yang disebut dial indicator. Cara mengukur lift noken as adalah sebagai berikut:

  1. Lepaskan penutup noken as.
  2. Pasang dial indicator pada kepala silinder, tepat di atas lobus noken as.
  3. Putar poros engkol secara perlahan hingga lobus noken as terangkat ke posisi tertinggi.
  4. Catat angka yang ditunjukkan pada dial indicator, itulah nilai lift noken as.
BACA JUGA  Persamaan Kampas Ganda Xeon GT 125

Gejala Lift Noken As Bermasalah

Lift noken as yang tidak sesuai standar dapat menimbulkan berbagai gejala, antara lain:

  • Tenaga mesin menurun
  • Torsi mesin berkurang
  • Suara mesin kasar
  • Konsumsi bahan bakar meningkat

Jika Anda mengalami gejala-gejala tersebut, disarankan untuk segera memeriksa lift noken as dan melakukan penyetelan atau penggantian komponen yang diperlukan.

Penyetelan Lift Noken As

Penyetelan lift noken as dapat dilakukan dengan mengganti shim yang terdapat di bawah bucket tappet. Shim memiliki ketebalan yang berbeda-beda, sehingga dengan mengganti shim dapat mengubah jarak antara noken as dan katup, sehingga lift noken as pun berubah.

Penyetelan lift noken as harus dilakukan oleh mekanik yang berpengalaman. Proses penyetelan ini membutuhkan ketelitian dan pengetahuan yang memadai untuk memastikan lift noken as sudah sesuai dengan standar.

Penggantian Noken As

Jika lift noken as tidak dapat disetel sesuai standar atau terjadi kerusakan pada noken as, maka perlu dilakukan penggantian komponen ini. Penggantian noken as harus dilakukan oleh mekanik yang ahli dan menggunakan suku cadang asli atau aftermarket yang berkualitas.

Rekomendasi Lift Noken As untuk Vario 125 Modifikasi

Untuk Vario 125 yang dimodifikasi untuk meningkatkan performa, lift noken as dapat ditingkatkan dari standar. Namun, perlu diperhatikan bahwa lift noken as yang terlalu tinggi dapat menimbulkan efek negatif.

Rekomendasi lift noken as untuk Vario 125 modifikasi:

  • Untuk penggunaan harian: 8,5-9,0 mm
  • Untuk balap: 9,0-10,0 mm

Kesimpulan

Lift noken as merupakan aspek penting yang menentukan performa mesin Vario 125. Standar lift noken as telah ditentukan oleh pabrikan untuk memastikan performa mesin yang optimal dan umur pakai komponen yang panjang. Jika terjadi masalah pada lift noken as, disarankan untuk segera melakukan pemeriksaan dan perbaikan oleh mekanik yang berpengalaman.

BACA JUGA  Begini Cara Mudah Reset Kilometer Vario 125 dengan Aman

Baca Juga

Bagikan:

Ads - Before Footer