Pengantar
Honda Vario 160 merupakan skutik terbaru dari Honda yang mengusung berbagai fitur canggih dan performa mumpuni. Salah satu komponen penting pada skutik ini adalah per CVT (Continuously Variable Transmission). Per CVT berfungsi sebagai pengatur kecepatan motor secara otomatis dengan menyesuaikan posisi pulley depan dan belakang. Ukuran per CVT pada Vario 160 menjadi hal krusial yang perlu diketahui agar performa motor tetap optimal.
Ukuran Per CVT Vario 160
Ukuran per CVT pada Vario 160 sendiri terdiri dari dua jenis, yaitu:
1. Per CVT Primer
- Diameter luar: 102 mm
- Diameter dalam: 40 mm
- Tinggi: 30 mm
- Jumlah ulir: 10
2. Per CVT Sekunder
- Diameter luar: 85 mm
- Diameter dalam: 35 mm
- Tinggi: 40 mm
- Jumlah ulir: 11
Pentingnya Ukuran Per CVT yang Tepat
Ukuran per CVT yang tepat sangat penting untuk memastikan performa Vario 160 tetap optimal. Per CVT yang terlalu lunak atau terlalu keras dapat menyebabkan masalah pada kinerja motor, seperti:
- Akselerasi Lemot: Per CVT yang terlalu lunak akan membuat pulley depan terdorong ke belakang terlalu cepat, sehingga mengurangi akselerasi motor.
- Respon Gas Terlambat: Per CVT yang terlalu keras dapat membuat pulley depan terdorong terlalu lambat, sehingga mengakibatkan respon gas yang tertunda.
- Tarikan Berat: Per CVT yang terlalu keras juga dapat membuat motor terasa berat tarikannya, terutama saat tanjakan atau membawa beban berlebih.
- Overheating: Per CVT yang terlalu lunak dapat menyebabkan overheating pada bagian CVT karena pulley depan terdorong ke belakang terlalu cepat.
Dampak Penggunaan Per CVT yang Salah
Penggunaan per CVT yang tidak sesuai dengan ukuran standar dapat berdampak buruk pada berbagai komponen motor, seperti:
- Kampas Ganda Aus: Per CVT yang terlalu lunak dapat menyebabkan kampas ganda aus lebih cepat karena terdorong terlalu cepat.
- Rumah Roller Rusak: Per CVT yang terlalu keras dapat merusak rumah roller karena pulley belakang dipaksa bergerak terlalu lambat.
- V-Belt Putus: Per CVT yang terlalu lunak dapat menyebabkan v-belt putus karena terdorong terlalu cepat.
Tips Mengganti Per CVT Vario 160
Untuk memastikan performa Vario 160 tetap optimal, sebaiknya ganti per CVT sesuai dengan ukuran standar atau rekomendasi pabrikan. Berikut adalah tips mengganti per CVT Vario 160:
- Siapkan Alat dan Bahan: Kunci ring, obeng, per CVT baru yang sesuai ukuran.
- Bongkar CVT: Lepaskan cover CVT, kampas ganda, dan rumah roller.
- Lepas Per CVT: Gunakan obeng untuk melepaskan per CVT primer dan sekunder.
- Pasang Per CVT Baru: Pasang per CVT baru pada posisinya masing-masing dengan benar.
- Pasang Kembali: Pasang kembali rumah roller, kampas ganda, dan cover CVT.
- Sesuaikan Celah Gerak: Sesuaikan celah gerak pulley depan dan belakang sesuai dengan spesifikasi pabrikan.
Kesimpulan
Ukuran per CVT pada Vario 160 sangat penting untuk memastikan performa motor tetap optimal. Penggunaan per CVT yang tidak sesuai dengan ukuran standar dapat menyebabkan masalah pada kinerja motor dan merusak berbagai komponen. Dengan mengetahui ukuran per CVT yang tepat dan cara penggantiannya, pengendara Vario 160 dapat menjaga performa motor mereka agar selalu prima.
