Knalpot K59 dan K60 adalah dua tipe knalpot yang sering dibicarakan di kalangan pengguna motor Vario. Berikut adalah perbedaan antara keduanya:
-
Desain dan Konstruksi:
- Knalpot K59: Dirancang khusus untuk kompatibilitas dengan Vario model lama. Salah satu perbedaan utama dari knalpot ini adalah kebutuhan untuk mengganti arm (lengan) dari motor. Untuk Vario 150 LED, Anda perlu menggunakan arm dari Vario lama (kodenya KZR). Selain itu, pemasangan knalpot K59 juga memerlukan tambahan baut knalpot karena Vario 150 LED hanya memiliki dua baut sedangkan knalpot K59 memerlukan tiga baut.
- Knalpot K60: Merupakan knalpot standar bawaan dari Vario yang telah dimodifikasi untuk menghasilkan performa yang lebih baik. Modifikasi yang umum dilakukan pada knalpot K60 adalah pembobokan dengan saringan 0,5 untuk menghasilkan suara yang lebih ngebas dan adem. Knalpot ini juga sering dilengkapi dengan muffler untuk memperbaiki kualitas suara dan performa.
-
Proses Pemasangan:
- Knalpot K59: Proses pemasangan melibatkan beberapa langkah yang cukup kompleks. Anda harus melepas arm dan memasang arm baru sebelum knalpot bisa dipasang dengan benar. Setelah itu, Anda juga perlu memastikan bahwa packing knalpot dari knalpot lama dipindahkan ke knalpot baru. Proses ini memerlukan alat seperti kunci T10, kunci 14, dan kunci 24 untuk membuka dan memasang baut serta arm.
- Knalpot K60: Proses pemasangan lebih sederhana dibandingkan dengan K59 karena tidak memerlukan penggantian arm. Knalpot ini bisa langsung dipasang pada Vario dengan beberapa penyesuaian kecil. Pembobokan knalpot memerlukan keahlian khusus dan alat yang tepat, sehingga sebaiknya dilakukan oleh profesional.
-
Suara dan Performa:
- Knalpot K59: Hasil akhirnya adalah suara standar yang nyaman dan penampilan yang dapat disesuaikan sesuai selera pemilik.
- Knalpot K60: Menghasilkan suara yang lebih ngebas dan adem tanpa terlalu bising.
Jadi, pilihlah knalpot yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda!
: Sumber
: Sumber
: Sumber