Suara Klotok-Klotok pada Motor Vario Saat Langsam: Penyebab dan Cara Mengatasinya

Rendra

Suara klotok-klotok pada motor Vario saat langsam seringkali menjadi masalah yang meresahkan bagi para pemiliknya. Suara ini dapat mengindikasikan adanya masalah pada komponen mesin yang perlu segera diatasi. Artikel ini akan membahas secara detail penyebab dan cara mengatasi suara klotok-klotok pada motor Vario saat langsam.

Penyebab Suara Klotok-Klotok

Suara klotok-klotok pada motor Vario saat langsam dapat disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain:

  1. Rantai Keteng Longgar: Rantai keteng yang longgar dapat menyebabkan suara berisik saat mesin bekerja. Rantai keteng berfungsi meneruskan putaran mesin ke noken as, dan jika longgar, akan menimbulkan suara klotok-klotok.
  2. Pengangkat Katup (Tappet) Bermasalah: Pengangkat katup berfungsi mengatur celah katup. Jika pengangkat katup aus atau rusak, dapat terjadi suara klotok-klotok saat katup membuka dan menutup.
  3. Piston dan Ring Piston Aus: Piston dan ring piston yang aus dapat menyebabkan suara klotok-klotok karena terjadi kebocoran kompresi. Kebocoran kompresi ini menghasilkan suara berdenting saat piston bergerak.
  4. Bearing Kruk As Rusak: Bearing kruk as berfungsi sebagai bantalan untuk putaran kruk as. Jika bearing rusak atau aus, akan timbul suara klotok-klotok saat kruk as berputar.
  5. Oli Mesin Kurang atau Kualitas Jelek: Oli mesin yang kurang atau kualitasnya jelek dapat menyebabkan keausan pada komponen mesin, sehingga menimbulkan suara klotok-klotok.
  6. Adanya Kerusakan pada Blok Mesin: Dalam kasus yang jarang terjadi, suara klotok-klotok dapat disebabkan oleh kerusakan pada blok mesin, seperti retak atau lubang.

Cara Mengatasi Suara Klotok-Klotok

Cara mengatasi suara klotok-klotok pada motor Vario saat langsam tergantung pada penyebabnya. Berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan:

  1. Kencangkan Rantai Keteng: Jika suara klotok-klotok disebabkan oleh rantai keteng yang longgar, maka perlu dikencangkan. Hal ini dapat dilakukan dengan menyetel gear keteng atau mengganti rantai keteng jika sudah terlalu aus.
  2. Setel Pengangkat Katup: Jika pengangkat katup bermasalah, maka perlu disetel sesuai celah yang ditentukan. Penyetelan pengangkat katup sebaiknya dilakukan oleh mekanik yang berpengalaman.
  3. Ganti Piston dan Ring Piston: Piston dan ring piston yang aus perlu diganti dengan yang baru. Proses penggantian piston dan ring piston memerlukan pembongkaran mesin oleh mekanik yang berpengalaman.
  4. Ganti Bearing Kruk As: Jika bearing kruk as rusak, maka perlu diganti dengan yang baru. Penggantian bearing kruk as sebaiknya dilakukan oleh mekanik yang berpengalaman, karena prosesnya cukup kompleks.
  5. Tambahkan atau Ganti Oli Mesin: Jika oli mesin kurang atau kualitasnya jelek, maka perlu ditambahkan atau diganti dengan oli yang baru dan sesuai rekomendasi pabrikan.
  6. Perbaiki Kerusakan Blok Mesin: Jika suara klotok-klotok disebabkan oleh kerusakan pada blok mesin, maka perlu dilakukan perbaikan atau penggantian blok mesin. Proses perbaikan atau penggantian blok mesin sebaiknya dilakukan oleh mekanik yang berpengalaman.
BACA JUGA  Harga Motor Honda Vario 2021: Kelengkapan Fitur, Spesifikasi dan Penawaran Terbaru

Pencegahan Suara Klotok-Klotok

Untuk mencegah terjadinya suara klotok-klotok pada motor Vario saat langsam, dapat dilakukan beberapa hal berikut:

  1. Lakukan perawatan berkala sesuai rekomendasi pabrikan.
  2. Gunakan oli mesin yang berkualitas baik dan sesuai rekomendasi pabrikan.
  3. Hindari penggunaan motor dengan oli mesin yang kurang.
  4. Hindari berkendara dengan RPM mesin terlalu tinggi secara terus-menerus.
  5. Jaga kebersihan saringan udara dan ganti secara berkala.

Jika suara klotok-klotok pada motor Vario saat langsam tidak kunjung hilang setelah melakukan langkah-langkah di atas, disarankan untuk segera membawanya ke bengkel resmi atau mekanik terpercaya untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Baca Juga

Bagikan:

Ads - Before Footer