Jakarta – Vario 125 old masih menjadi salah satu skutik populer di Indonesia. Motor ini dikenal dengan desainnya yang sporty dan irit bahan bakar. Bagi yang ingin memodifikasi lampu depan Vario 125 old, memahami warna kabel sangat penting untuk menghindari kesalahan pemasangan.
Berikut penjelasan lengkap mengenai warna kabel lampu depan Vario 125 old:
Lampu Jarak Jauh (Hi-Beam)
- Kabel Merah: Posisi positif (+12 Volt)
- Kabel Hijau: Posisi negatif (Ground)
Lampu Jarak Dekat (Low-Beam)
- Kabel Kuning: Posisi positif (+12 Volt)
- Kabel Cokelat: Posisi negatif (Ground)
Lampu Sein (Kiri dan Kanan)
- Kabel Oranye (Kiri): Posisi positif (+12 Volt)
- Kabel Hijau Tua (Kiri): Posisi negatif (Ground)
- Kabel Oranye (Kanan): Posisi positif (+12 Volt)
- Kabel Hijau Muda (Kanan): Posisi negatif (Ground)
Lampu Parkir
- Kabel Biru: Posisi positif (+12 Volt)
- Kabel Hitam: Posisi negatif (Ground)
Lampu Rem
- Kabel Merah (dengan strip biru): Posisi positif (+12 Volt)
- Kabel Hijau: Posisi negatif (Ground)
Catatan Penting:
- Pada beberapa varian Vario 125 old, warna kabel untuk lampu sein dan lampu parkir mungkin berbeda. Sebaiknya periksa terlebih dahulu menggunakan multimeter atau buku panduan servis.
- Pastikan untuk menggunakan kabel dengan ukuran yang sesuai untuk menghindari kebakaran atau kerusakan pada sistem kelistrikan.
- Saat memodifikasi lampu depan, selalu gunakan sakelar atau relay yang sesuai untuk menghindari kelebihan beban pada sistem kelistrikan.
Tips Memilih Lampu Depan Modifikasi
- LED: Lebih hemat energi, umur pakai lebih lama, dan terang.
- HID (Xenon): Lebih terang dari lampu halogen, tetapi membutuhkan balast (alat pengatur arus).
- Halogen: Harga terjangkau, tetapi umur pakai lebih pendek dan boros energi.
Kesimpulan
Memahami warna kabel lampu depan Vario 125 old sangat penting untuk modifikasi yang aman dan berhasil. Dengan informasi ini, Anda dapat mengubah tampilan dan meningkatkan visibilitas motor Anda sesuai keinginan. Selalu ingat untuk berkonsultasi dengan teknisi atau mekanik profesional jika Anda tidak yakin dengan prosesnya.