Bongkar-Bongkar CVT Vario 150? Siapkan Kunci dengan Ukuran Pas!

Made Santika

Motor matik Honda Vario 150 merupakan salah satu skuter yang cukup populer di Indonesia. Performanya yang mumpuni dan desain yang sporty menjadi daya tarik tersendiri bagi para pecinta roda dua. Namun, di balik kenyamanan berkendara, ada kalanya pemilik kendaraan perlu melakukan perawatan atau perbaikan pada bagian tertentu, termasuk Continuous Variable Transmission (CVT). Nah, bagi Anda yang ingin mengutak-atik CVT Vario 150, penting banget untuk menyiapkan kunci dengan ukuran yang pas.

Fungsi CVT pada Vario 150

CVT adalah komponen yang berperan penting dalam sistem pemindah tenaga mesin Vario 150 ke roda belakang. Komponen ini terdiri dari beberapa komponen utama, di antaranya pulley depan, pulley belakang, dan v-belt. Mekanisme kerja CVT memungkinkan perubahan rasio gigi secara otomatis sehingga pengendara tidak perlu repot mengganti gigi secara manual.

Jenis Kunci yang Diperlukan

Untuk membongkar dan memasang kembali CVT Vario 150 diperlukan beberapa jenis kunci, yaitu:

  • Kunci Sok 12 mm: Kunci ini digunakan untuk melepas baut pengunci puli belakang.
  • Kunci Sok 17 mm: Kunci ini digunakan untuk melepas baut pengunci puli depan.
  • Kunci Ring 12 mm: Kunci ini digunakan untuk menahan poros puli belakang.
  • Kunci Ring 14 mm: Kunci ini digunakan untuk mengencangkan baut pengunci puli depan.
  • Kunci Dinamo 22 mm: Kunci ini digunakan untuk melepas mur puli belakang.
  • Kunci Hex 10 mm: Kunci ini digunakan untuk melepas baut pengikat pelat gesek.

Langkah-langkah Membongkar CVT Vario 150

Sebelum membongkar CVT Vario 150, pastikan Anda memiliki kunci-kunci yang diperlukan dan sudah mematikan mesin serta melepas aki. Berikut langkah-langkah membongkar CVT Vario 150:

  1. Lepas Cover CVT: Gunakan kunci sok 12 mm untuk melepaskan baut penutup CVT.
  2. Kendurkan Mur Puli Belakang: Gunakan kunci dinamo 22 mm untuk mengendurkan mur puli belakang, namun jangan dilepas seluruhnya.
  3. Tahan Poros Puli Belakang: Gunakan kunci ring 12 mm untuk menahan poros puli belakang.
  4. Lepas Mur Puli Belakang: Gunakan kunci dinamo 22 mm untuk melepas mur puli belakang secara perlahan.
  5. Lepas Puli Belakang: Setelah mur terlepas, tarik puli belakang keluar dari posisinya.
  6. Lepas V-Belt: Ambil v-belt yang menghubungkan puli depan dan belakang.
  7. Lepas Puli Depan: Gunakan kunci sok 17 mm untuk melepaskan baut pengunci puli depan.
  8. Lepas Pelat Gesek: Gunakan kunci hex 10 mm untuk melepaskan baut pengikat pelat gesek yang ada pada puli depan dan puli belakang.
BACA JUGA  Standar Tekanan Pompa Bahan Bakar pada Motor Vario 150 ESP

Langkah-langkah Memasang Kembali CVT Vario 150

Setelah semua komponen CVT dilepas, Anda dapat memasang kembali dengan langkah-langkah berikut:

  1. Pasang Pelat Gesek: Pasang pelat gesek pada puli depan dan puli belakang, kemudian kencangkan baut pengikatnya menggunakan kunci hex 10 mm.
  2. Pasang Puli Depan: Pasang puli depan dan kencangkan baut penguncinya menggunakan kunci sok 17 mm.
  3. Pasang V-Belt: Pasang v-belt pada puli depan dan belakang.
  4. Pasang Puli Belakang: Pasang puli belakang dan kencangkan mur penguncinya menggunakan kunci dinamo 22 mm.
  5. Kencangkan Torsi Mur Puli Belakang: Gunakan kunci torsi untuk mengencangkan mur puli belakang dengan torsi yang tepat, yaitu 40-60 Nm.
  6. Pasang Cover CVT: Pasang kembali cover CVT dan kencangkan baut penguncinya menggunakan kunci sok 12 mm.

Kesimpulan

Membongkar dan memasang kembali CVT Vario 150 memerlukan kunci dengan ukuran yang pas. Dengan menggunakan kunci yang tepat, Anda dapat melakukan perawatan atau perbaikan CVT secara mandiri tanpa perlu mengeluarkan biaya tambahan ke bengkel. Pastikan untuk selalu mengikuti langkah-langkah pemasangan kembali dengan benar agar CVT dapat berfungsi dengan baik dan performa motor tetap optimal.

Baca Juga

Bagikan:

Ads - Before Footer