Lampu Belakang Vario 150 Mati? Jangan Panik, Begini Cara Mengatasinya!

Darius Rangga

Sebagai salah satu skuter matik terlaris di Indonesia, Honda Vario 150 dikenal memiliki fitur yang lengkap dan performa yang mumpuni. Namun, layaknya kendaraan lainnya, Vario 150 juga bisa mengalami masalah, salah satunya lampu belakang mati.

Jangan khawatir, lampu belakang Vario 150 mati bukanlah masalah besar dan bisa diatasi dengan mudah. Berikut beberapa penyebab dan cara mengatasi lampu belakang Vario 150 mati:

Penyebab Lampu Belakang Vario 150 Mati

  • Bohlam Putus: Alasan paling umum lampu belakang Vario 150 mati adalah karena bohlamnya putus. Bohlam yang sudah lama digunakan dapat mengalami kerusakan sehingga tidak lagi menyala.
  • Sekering Putus: Sekering berfungsi sebagai pengaman sirkuit listrik agar tidak terjadi korsleting. Jika sekering putus, maka aliran listrik ke lampu belakang akan terputus.
  • Kabel Putus atau Longgar: Kabel yang putus atau longgar dapat menghalangi aliran listrik ke lampu belakang. Pemeriksaan kabel harus dilakukan secara detail untuk memastikan semuanya terhubung dengan baik.
  • Sakelar Rusak: Sakelar lampu belakang yang rusak dapat menyebabkan lampu tidak menyala, meskipun bohlam dan sekering dalam kondisi baik.
  • Modul CDI Bermasalah: Modul CDI (Capacitor Discharge Ignition) berfungsi sebagai pengontrol pengapian dan pencahayaan. Jika modul CDI bermasalah, maka lampu belakang tidak akan menyala.

Cara Mengatasi Lampu Belakang Vario 150 Mati

  • Memeriksa Bohlam: Langkah pertama adalah memeriksa bohlam lampu belakang. Buka penutup lampu belakang dan keluarkan bohlam. Periksa apakah filamen bohlam putus atau tidak. Jika putus, ganti dengan bohlam baru yang sesuai dengan spesifikasi Vario 150.
  • Memeriksa Sekering: Sekering lampu belakang terletak di kotak sekering yang biasanya berada di bawah jok. Buka kotak sekering dan periksa sekering lampu belakang (biasanya berwarna biru atau hijau). Jika sekering putus, ganti dengan sekering baru dengan nilai amper yang sama.
  • Memeriksa Kabel: Ikuti kabel lampu belakang dari lampu ke sakelar dan kotak sekering. Periksa apakah ada kabel yang putus atau longgar. Jika ada, sambungkan kembali atau ganti kabel yang rusak.
  • Memeriksa Sakelar: Periksa sakelar lampu belakang dengan multimeter. Jika sakelar rusak, ganti dengan sakelar baru yang sesuai.
  • Memeriksa Modul CDI: Memeriksa modul CDI memerlukan alat khusus dan keahlian mekanik yang memadai. Jika Anda tidak yakin, sebaiknya bawa Vario 150 Anda ke bengkel resmi Honda untuk diperiksa.
BACA JUGA  Lampu Alis Vario 150 2018: Penjelasan Lengkap Tentang Fitur dan Fungsinya

Tips Merawat Lampu Belakang Vario 150

  • Gunakan bohlam lampu belakang yang sesuai dengan spesifikasi Vario 150.
  • Bersihkan lampu belakang secara teratur untuk mencegah kotoran dan debu menumpuk.
  • Periksa kabel dan konektor lampu belakang secara berkala untuk memastikan semuanya dalam kondisi baik.
  • Jika lampu belakang sering mati, segera periksakan ke bengkel resmi Honda untuk mengetahui penyebab pasti masalahnya.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat mengatasi lampu belakang Vario 150 mati dengan mudah. Namun, jika Anda tidak yakin dengan kemampuan Anda, sebaiknya serahkan perbaikan ke teknisi yang berpengalaman.

Baca Juga

Bagikan:

Ads - Before Footer